This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

iklan

iklan

Kamis, 07 Januari 2016

Bulan Dana PMI Grobogan Melampaui Target



GROBOGAN -Laporan bulan dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Grobogan 2015 melebihi target. PMI Kabupaten Grobogan yang menargetkan Rp 391.250.000,- dan diperoleh hingga tahun anggaran 2015 adalah sebesar Rp 395.226.800,- atau 101,02 %. Penghimpunan dana PMI ini dimaksudkan untuk mencapai kelancaran pelaksanaan kegiatan PMI Kabupaten Grobogan tahun 2015 sehingga tepat sasaran.
       Tahun sebelumnya hanya mendapatkan  Rp 362.659.200. ’’Dibanding sebelumnya berarti mampu mengalami kenaikan kata Ketua PMI Kabupaten Grobogan, Sugiyanto, kemarin.
       Kajari Purwodadi Abdullah yang juga bertindak selaku Ketua Bulan Dana PMI tahun 2015, saat menyampaikan laporan hasil bulan dana PMI 2015 melebihi target. Seperti Kelompok SMP/Swasta  yang menempati persentase 219.16%, disusul RSD dr.Raden  Sudjati Purwodadi dengan persentase 148.60%. Abdullah berharap dana yang terkumpul dapat dimanfaatkan secara maksimal.
          Abdullah, menyampaikan bahwa pencapaian penghimpunan Dana PMI Kabupaten Grobogan tahun 2015 tidak lepas dari peran dari berbagai pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan tersebut.

     Terutama untuk kegiatan kemanusiaan yang terjadi sewaktu waktu.’’ PMI Kabupaten Grobogan senantiasa dapat menjalin kerjasama atau kolaborasi dengan beberapa SKPD yang relevan. Seperti BPBD, BKP, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan lain-lain untuk kegiatan kebencanaan dan sekolah aman,’’ujarnya.

   Usai menyampaikan, laporan bulan dana, PMI Kabupaten Grobogan menyelenggarakan Musyawarah Kerja kabupaten 2016. Dalam kegiatan tersebut membahas penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Program Kerja 2015, penyampaian rencana program kerja di RAPB 2016. (Marten )

Jumat, 01 Januari 2016

MARS BAKTI PERTIWI

Senin, 28 Desember 2015

PMI Kabupaten Grobogan Gelar Pelatihan P2D2S


Dalam rangka untuk meningkatkan jumlah donor darah sukarela Palang Merah Indonesia Kabupaten Klaten mengadakan pelatihan P2D2S (pencari pelestarian donor darah sukarela)  tanggal 21 Desember 2015 yang diikuti oleh Pembina PMR Wira (20 orang) dan KSR PMI Kabupaten Grobogan( 10 orang). Adapun materi adalah situasi pelayanan darah di Indonesia, Managamen organisasi & pengembangan unit donor darah, kampanye donor darah, merekrut donor darah remaja, mempersiapkan diri sebagai pendonor, mengadakan kegiatan kegiatan donor darah saat wabah demam berdarah dan kejadian bencana.
Tujuan pelatihan ini sebagai mana dijelaskan oleh Dr Widi adalah untuk memberikan informasi dan mensosialisasikan pelayanan masyarakat tentang pencarian pelestarian donor darah sukarela kepada masyarakat serta kepada sekolah-sekolah yang ada dikabupaten Grobogan dengan  nara sumber dari UDD (Unit Donor Darah)   Djamari dkk.
Dalam sambutanya pengurus PMI Kabupaten Grobogan yang disampaikan oleh Djasman S.Pd selaku sekretaris PMI  Kabupaten Grobogan“ bahwa tugas PMI sebagai mana yang diberikan oleh pemerintah tentang donor darah maka perlu diupayakan agar selalu meningkatkan kwalitas pelayaan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan standar kesehatan dan berupaya agar selalu meningkatkan orang yang mau mendonorkan darah dengan sukarela selain kegiatan donor darah PMI juga melaksanakan kegiatan sosial yang lainnya antara lain tentang penanganan bencana dan pembinanan generasi muda  “.

Pelatihan dilanjutkan dengan TOT Pelatih PMR deangan materi simulasi dan micro teaching materi donor darah (marten )

Minggu, 27 Desember 2015

PERINGATI HARI RELAWAN,GROBOGAN GELAR OLIMPIADE PMR WIRA




Dalam rangka ajang evaluasi dan pembinaan terhadap generasi muda yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) di setiap sekolah. Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Grobogan mengadakan kegiatan Olimpiade PMR Wira Se-Kabupaten Grobogan Pertama di Markas PMI Kabupaten Grobogan, Minggu  (27/12).
Kegiatan ini diikuti 20 kontingen atau sekitar 200 orang yang terdiri dari SMA/SMK dan MA  se-Kabupaten Grobogan .
“Olimpiade ini merupakan kegiatan yang baik untuk menerapkan Siklus manajemen PMR yang sudah dicanangkan oleh PMI Kabupaten Grobogan. Kita ingin ini bisa lebih baik lagi dan manfaatnya bagi para peserta lebih membumi dan dirasakan oleh semua orang,” ujar Ketua PMI Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan, Djasman S.Pd
Djasman menjelaskan, kegiatan Olimpiade ini, dilaksanakan secara bertahap, dari mulai tingkat Wira  dan Madya, hingga tingkat Mula. Dijelaskan pula, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan PMI, sekaligus sebagai ajang pertemuan seluruh Anggota PMR se-Kabupaten Grobogan. “Jika nanti kita menghadapi Jumabara tingkat provinsi kesiapan kita sudah prima, makanya dari sekarang kita mencari siswa yang mampu menjadi wakil di tingkat provinsi maupun nasional,” katanya.
Lanjutnya, Olimpiade ini bisa memberikan pesan yang bagus untuk para anggota PMR, setiap anggota bisa termotivasi lebih baik lagi ketika melihat rekan-rekan lainnya melakukan penampilan yang bagus.Kegiatan olimpiade PMR Wira Tahun 2015  ini akan merebutkan tropi Bergilir Ketua PMI Kabupaten Grobogan, tropi Pertolongan Pertama, Perawatan Kedaruratan dan Donor Darah. Untuk kegiatan Pertolongan Pertama dan Perawatan Kedaruratan Peserta, harus melakukan beberapa tahap untuk menuju final mendapakat piala, antara lain seleksi tertulis dan Praktek . Sedangkan untuk Donor Darah, terdiri dari mempresentasikan Media Pembelajaran yang Murah. Hasil karya sendiri terbuat dari barang bekas selanjutnya peserta yang mempresentasikan media terbaik lolos kebabak Final.
“Nantinya kita bisa melihat potensi-potensi dan inovasi dari mereka. Dan ini harus diberikan aspresiasi, nantinya juara pertama akan mendapatkan tropi bergilir dari ketua PMI,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia, M Krisando mengatakan, pihaknya sebagai perwakilan mengumumkan Juara – juara yang berhak mendapatkan tropi. Tropi Bergilir Ketua PMI Kabupaten Grobogan di berikan Kepada SMA N 1 Purowdadi Untuk Tropi Pertolongan Pertama Juara I di raik Sekolah SMA N 1 Purwodadi,Juara II MA Suniyyah Selo,Juara III MAN Purwodadi,Tropi Perawatan Kedaruratan Juara I SMA N 1 Wirosari, Juara II MA YPI Klambu, Juara III SMA N 1 Purwodadi,Tropi Donor Darah Juara I di raih SMK N 1 Purwodadi, Juara II MA YPI Klambu dan Juara III donor darah SMA N 1 Godong. M Krisando berharap kegiatan ini bisa diikuti lagi oleh para anggota PMR di tahun Berikutnya. “Dengan Olimpide PMR Wira Tahun 2015 ini setiap anggota PMR akan timbul semangat dalam pengembangan PMR di unit sekolah masing – masing dan mengasah pengetahuannya,” pungkasnya. (Marten)

Minggu, 20 Desember 2015

PMI LATIH 38 KADER PKK ILMU KPPBM



Palang Merah Indonesia Kabupaten Grobogan berhasil merangkul 15 Desa untuk mengikuti Pelatihan Kesehatan dan Pertolongan Pertama Berbasis Masyarakat (KPPBM). Pelatihan diikuti oleh 38 Kader PKK di Kecamatan Toroh selama tiga hari (16 – 18 Desember 2015) di Balai Desa Tambirejo Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan
“Ini adalah sebuah prestasi yang membanggakan bahwa PMI Kabupaten Grobogan bisa menyelenggarakan pelatihan tingkat Kabupaten dan dapat mengundang peserta dari Kader – kader PKK ,” puji Rimba salah satu fasilitator KPPBM dari Markas PMI Kabupaten Grobogan.
Ditegaskan Ketua Pelaksana pelatihan Gesit Kristiawan, pihaknya ingin Kader PKK di Kecamatan Toroh  dapat menjadi basis kegiatan KPPBM di Grobogan.
“Kami optimis ingin menjadikan Kader PKK di Kecamatan Toroh sebagai basis KPPBM di Kabupaten. Selain karena kami telah melakukan Pelatihan KPPBM KSR Kabupaten Grobogan tahun 2012 lalu, kami juga telah melakukan kegiatan KPPBM secara real selama 3 tahun di beberapa daerah di Kabupaten Grobogan, ” jelas Gesit.
Selama pelatihan, peserta dibekali dengan materi seputar aksi kesehatan dan pertolongan pertama berbasis masyarakat, seperti mobilisasi masyarakat, pertolongan pertama mendasar dan pencegahan cedera, mobilisasi masyarakat dalam keadaan darurat, menyebarluaskan pesan promosi kesehatan masyarakat hingga topik-topik pelengkap seperti keselamatan di jalan dan donor darah. Tidak hanya dibekali teori, peserta nantinya akan diajak terjun langsung dan melakukan aksi KPPBM bersama masyarakat.
Usai mendapatkan pembekalan KPPBM, peserta diharapkan dapat menjadi kader-kader relawan yang peduli lingkungan dan kesehatan masyarakat, sehingga mereka nantinya dapat mengajak dan melibatkan masyarakat di daerah masing-masing untuk ikut memerhatikan lingkungan dan kesehatannya.

“Inti dari KPPBM adalah tidak hanya sebatas mengetahui teori, tapi justru implementasinya di lapangan. Karena inilah arti KPPBM, yaitu sebagai sebuah kegiatan yang bersangkutan dengan masyarakat,” kata Djasman S.Pd,  Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan

HASIL TM OLIMPIADE PMR WIRA




HASIL TM BISA DI UNDUH DI SINI GEH

Senin, 14 Desember 2015

BANJIR LUMPUHKAN GROBOGAN PMI GROBOGAN TERKENA DAMPAKNYA









GROBOGAN – Hujan deras yang mengguyur wilayah Grobogan sejak pukul 14.00 WIB hingga menjelang pukul 21.00 WIB mengakibatkan banjir bandang di Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Grobogan, Senin (14/12/2015).
Informasi yang dihimpun tim Assesment PMI Kabupaten Grobogan Saudara Khasan menyebutkan, dalam bencana ini ada ratusan rumah penduduk yang terkena terjangan air dan masuk ke dalam rumah.
“Data sementara sekitar 200 rumah yang terkena dampak banjir bandang. Kemungkinan jumlahnya masih lebih banyak karena kita masih melakukan pendataan di lapangan,” kata Kades Penganten Junaidi.
Menurutnya, banjir yang datang berasal dari kawasan atas atau pegunungan Kendeng Utara. Selain menerjang perkampungan, banjir juga merusak aneka tanaman warga.
Sebagian warga, rumahnya juga sempat kemasukan air. Ketinggian air yang masuk ke dalam rumah berkisar 50 cm hingga 1 meter.
“Kita juga dapat kabar kalau ada rumah warga yang rusak terkena banjir bandang. Hanya saja, kita belum bisa menuju ke sana karena akses jalan masih cukup sulit,” imbuhnya.
Selain di Penganten, musibah banjir bandang juga terjadi di Desa Klambu, Kecamatan Klambu. Jumlah desa yang terkena bandang juga cukup banyak. Kemudian, di Desa Sumberjatipohon, Kecamatan Grobogan juga dikabarkan ada satu rumah rusak berat terkena terjangan air

Bencana alam ini melanda beberapa titik. Kondisi ini mengakibatkan warga waswas. Meski banjir tak begitu parah, namun hal itu membuat penduduk setempat harus waspada. Berikut beberapa foto yang memperlihatkan banjir di Grobogan.




Sabtu, 05 Desember 2015

MATERI OLIMPIADE PMR WIRA PMI KAB.GROBOGAN

Minggu, 29 November 2015

Persiapan Penanganan Banjir, KSR Dilatih Water Rescue






JEPARA ñ Ratusan Korps Sukarela (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI) se-Korwil I Jawa Tengah dilatih penyelamatan dalam air (water rescue) selama tiga hari, Jumat-Minggu (27-29/11), di Pantai Bandengan, Jepara. Latihan gabungan (latgab) dengan materi dan praktik water rescue dilakukan lantaran saat ini sudah memasuki musim hujan.

Sebanyak 150 peserta tersebut mewakili 11 kabupaten/kota se-Korwil I Jawa Tengah. Yakni Kabupaten Jepara, Kudus, Pati, Rembang, Blora, Geobogan, Demak, Kendal, Salatiga dan Kabupaten/Kota Semarang. Sukarelawan tersebut akan dilatih instruktur dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Basarnas, TNI dan tim pelatih PMI sendiri.

Ketua Panitia Pelaksana, Abdul Khafid menerangkan, pelatihan hari pertama akan lebih banyak soal pengarahan. Hari kedua akan diberikan banyak teori dan praktik koordinasi dalam penanganan bencana banjir, maupun pertolongan pertama di air. Hari ketiga akan ditonjolkan simulasi penanganan bencana.

”Tujuan pelathan ini memang untuk persiapan bagi para relawan relawan untuk mengatasi bencana banjir, maupun pertolongan di air lainnya seperti yang diakibatkan gelombang tinggi di pantai,” terang Khafid.

Ketua Paguyuban PMI Korwil I Jawa Tengah, Surahman menyampaikan, tiap tahun pelatihan penanganan musibah dan bencana memang selalu diadakan, dan jenis pelatihan memang selalu berbeda. Disesuaikan dengan kebutuhan. Benyaknya pelatihan dimaksudkan agar sukarelawan terbiasa menangani bencana dan musibah sehingga tidak teradi kebingungan saat penanganan.

Karena sukarelawan harus terjun saat terjadi bencana di mana pun. ”Di usia ke-70 PMI, semua sukarelawan harus tahu tugas masing-masing. KSR PMI harus profesional,” tandas Surahman.


Hal ini didasarkan pada kondisi riil di lapangan di mana masih banyak sukarelawan yang tumpang tindih dalam penanganan bencana. ”Mereka tidak tahu harus berposisi sebagai apa dan harus berbuat apa, sehingga mulai saat ini, kita harus tahu secara pasti tugasnya.” (adp-24)

Sabtu, 21 November 2015

TULARKAN ILMU KESEKOLAH MITRA






Klambu-MA YPI Klambu Grobogan mengadakan kegiatan pendidikan dan latihan (DIKLAT) dan temu bhakti anggota PMR Wira dan Madya yang berlangsung tanggal 19-20 Oktober 2015 di gedung pertemuan YPI Klambu.
Kegiatan tersebut di hadiri oleh anggota PMR Wira dan Madya yang terdiri atas 41 anggota PMR MA YPI KLAMBU, 2 anggota PMR MA Yarobbi, 2 anggota PMR SMA N 1 Grobogan, 8 anggota PMR MA Yapim, 2 anggota PMR MA YATPI, 4 anggota PMR MA Nasyrul Ulum, 3 anggota PMR SMA N 1 Grubug, 15 anggota PMR MTs YPI Klambu, 2 anggota PMR MTs Yasi, 2 anggota PMR SMP N 1 Klambu, 2 anggota PMR MTs Nasyrul Ulum.
Materi yang disampaikan meliputi Norma dan Harapan, Sejarah Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, Pertolongan Pertama, Siaga Bencana, PHBS.
Kegiatan Diklat dan Temu Bhakti PMR yang berlangsung di YPI Klambu dibuka langsung oleh Bapak Kepala Madrasah MTS ypi Klambu Bpk Zaenudin, S,Ag. Disela sambutan, beliau mengatakan bahwa kegiatan pembinaan PMR sangatlah penting bagi pengetahuan siswa kususnya mengenai tatacara penanganan kasus medis maupun kasus trauma yang sering terjadi disekitar lingkungan sekolah dan keluarga. Melalui pembinaan tersebut siswa diharapkan mampu dan berani memberikan penanganan apabila terdapat kasus kecelakaan yang mengakibatkan seseorang cidera.
DIKLAT PMR pada hari jumat dilanjutkan materi siaga bencana yang dilaksanakan di Waduk Kletak dan Sendang Keyongan Desa Penganten Kec. Klambu Grobogan.

cc.PMR_MAYPI

Kamis, 05 November 2015

LOGO OLIMPIADE PMR WIRA