iklan

iklan

Minggu, 27 Agustus 2023

Amelia Pratiwi PMR SMA Negeri 1 Wirosari Terpilih Jadi Kordinator Forpis

 


Palang Merah Remaja (PMR) menggelar konferensi tingkat Kabupaten. Kegiatan yang dipusatkan di lantai dua Gedung PMI Kabupaten Grobogan, Sabtu (26/8) hingga Minggu (27/8) diikuti perwakilan 57 unit PMR Wira se Kabupaten Grobogan serta pengurus Forpis periode 2022-2023.

Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan Djasman.S.Pd mengatakan, sebagai generasi muda PMI, PMR didedikasikan menjadi relawan masa depan yang mengembang misi-misi kemanusiaan.

Menurut Djasman, PMI secara berkala dan berkelanjutan serta terprogram melaksanakan pengembangan PMR. “Sebagai wadah berbagi motivasi, idealisme, pengalaman dan keterampilan remaja guna mendukung kemajuan PMI,” ujarnya



Konferensi, jelasnya, dikemas dalam penguatan nilai-nilai leadership atau kepemimpinan serta teamwork atau tim kerja yang kokoh. Tujuannya adalah untuk menyebarluaskan pemahaman tentang isu gender dan keberagaman, pembuatan desain projek yang berafiliasi pada pendidikan karakter youth as agen of behavior change.

Selain itu, dalam konferensi tersebut juga dilakukan pemilihan koordinator Forpis yang berasal dari perwakilan masing-masing sekolah. Pemilihan berlangsung secara demokratis untuk memilih koordinator yang akan mengembang tugas untuk satu tahun ke depan.

Djasman berharap siapapun yang terpilih bisa mengkoordinir seluruh anggota yang berasal dari sekolah berbeda. Itu bukan pekerjaan mudah, tetapi jika dijalankan dengan sungguh-sungguh maka semuanya bisa berjalan dengan baik.

“Ini merupakan agenda tahunan dari PMI yang diikuti perwakilan dari sekolah se Kabupaten Grobogan yang tergabung dalam PMR,” katanya.

Koordinator Forpis terpilih Amelia Pratiwi mengaku siap untuk menjalankan amanah yang diberikan oleh rekan-rekannya. Tidak lupa, dia meminta dukungan dari semua anggota PMR dan PMI yang selama ini banyak memberikan masukan, arahan sehingga apa yang menjadi pekerjaan bersama bisa dijalankan secara optimal.

Dengan anggota yang tersebar di sekolah se Kabupaten Grobogan, tentu koordinasi dan komunikasi menjadi sesuatu yang vital. Hal ini diperlukan agar semua kegiatan yang telah disusun bisa dijalankan dengan baik.

“Kami siap mengemban tugas selama setahun ke depan,” terangnya. (s@n)

0 comments:

Posting Komentar