Bantuan Mie Isntan di taruh dalam Truk |
Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan Djasman S.Pd berikan bantuan ke PMI Kabupaten Blitar |
para relawan PMI Kabupaten Grobogan mensortir bantuan
Relawan PMI Kab.Grobogan Memindahkab bantuan kedalam Truk |
Bantuan dalam bentuk barang Berupa
Mie Instan terkumpul di kantor PMI Kabupaten Grobogan. penerimaan sumbangan berasal dari berbagai pihak sebelum dikirimkan
ke korban Bencana. Bantuan Berasal dari Sekolah S-ekabupaten Grobogan yang di
kordinir Oleh Dinas P dan K , bahkan berasal dari perguruan Tinggi, satuan
kerja perangkat daerah (SKPD) serta masyarakat umum
Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan Djasman, S.Pd ditemui di ruang kerjanya, Senin (2/3) menjelaskan pengumpulan bantuan bagi korban Bencana dimulai 2 Februari dan ditutup pada 30 Februari 2014. Sampai sekarang, sudah terkumpul banyak dalam bentuk barang berupa Mie Instan 100.000 Bungkus dan ada Seperti beras, roti kering, pakaian, susu, minuman, hingga keperluan dapur dapur.
Bantuan tersebut dikumpulkan petugas hasil sumbangan dari berbagai satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Barang yang terkumpul selanjutnya disimpan dan sudah dikirimkan. Bantuan yang sudah terkumpul sudah terkirim ke di Kabupaten / Kota yang ada Di jawa Tengah yang mengalami Bencana Banjir yaitu Ke PMI Kabupaten Kudus,PMI Kabupaten Pati, PMI Kabupaten Jepara , PMI Kabupaten Demak yang dipimpin langsung oleh Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan Djasman, S.pd.
Untuk pengiriman PMI Kabupaten Grobogan mengerahkan Relawan dan Truk untuk mendistribusikan bantuan. Total 1500 Dus Mie Instan sudah didistribusikan. Disisi lain, PMI Kabupaten Grobogan juga memberikan bantuan untuk korban Letusan Gunung Kelud di Kabupaten Kediri dan Kabupaten Blitar,. Bantuan diberikan berupa logistic dan Mie Instan.
“Dalam kondisi terjadi bencana alam apapun, kami tetap berusaha memberikan dan memenuhi kebutuhan korban, baik di dalam maupun luar Kabupaten Grobogan, ungkap Staf Bidang Relawan lanjutnya. (Marten )
Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan Djasman, S.Pd ditemui di ruang kerjanya, Senin (2/3) menjelaskan pengumpulan bantuan bagi korban Bencana dimulai 2 Februari dan ditutup pada 30 Februari 2014. Sampai sekarang, sudah terkumpul banyak dalam bentuk barang berupa Mie Instan 100.000 Bungkus dan ada Seperti beras, roti kering, pakaian, susu, minuman, hingga keperluan dapur dapur.
Bantuan tersebut dikumpulkan petugas hasil sumbangan dari berbagai satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Barang yang terkumpul selanjutnya disimpan dan sudah dikirimkan. Bantuan yang sudah terkumpul sudah terkirim ke di Kabupaten / Kota yang ada Di jawa Tengah yang mengalami Bencana Banjir yaitu Ke PMI Kabupaten Kudus,PMI Kabupaten Pati, PMI Kabupaten Jepara , PMI Kabupaten Demak yang dipimpin langsung oleh Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan Djasman, S.pd.
Untuk pengiriman PMI Kabupaten Grobogan mengerahkan Relawan dan Truk untuk mendistribusikan bantuan. Total 1500 Dus Mie Instan sudah didistribusikan. Disisi lain, PMI Kabupaten Grobogan juga memberikan bantuan untuk korban Letusan Gunung Kelud di Kabupaten Kediri dan Kabupaten Blitar,. Bantuan diberikan berupa logistic dan Mie Instan.
“Dalam kondisi terjadi bencana alam apapun, kami tetap berusaha memberikan dan memenuhi kebutuhan korban, baik di dalam maupun luar Kabupaten Grobogan, ungkap Staf Bidang Relawan lanjutnya. (Marten )
0 comments:
Posting Komentar