Ratusan anggota Palang Merah Remaja (PMR) tingkat
Madya dan Wira Kabupaten Grobogan
menggelar Simulasi Tanggap Darurat Bencanan Angin Puting Beliung,
Sosialiasi Pengurangan Risiko Bencana ,Sosialisasi Donor Darah,Senam Relawan
dan atraksi – atraksi yang menarik yang di tampilkan oleh anak-anak PMR
Se-Kabupaten Grobogan Di acara Car Free Day , Minggu (12/5). Kegiatan yang diprakarsai Forum
Remaja Palang Merah Indonesia (Forpis) Kabupaten Grobogan tersebut merupakan kegiatan dalam rangka
memperingati Hari Palang Merah Sedunia ke-150.
Ketua PMR , Artinize menyatakan, berlandaskan rasa kepedulian dan keikhlasannya yang tinggi, Jean Henry Dunant mengukir sejarah besar dengan melahirkan organisasi kemanusiaan. Organisasi kemanusiaan tersebut sampai saat ini membantu meringankan beban penderitaan manusia saat bencana, perang maupun konflik, tanpa memandang perbedaan suku, ras, bangsa dan agama.
“Kiprah dan sumbangsih Jean Henry Dunant bagi gerakan kemanusiaan patut menjadi teladan, khususnya bagi adik-adik anggota PMR. Tanamkan jiwa kerelawanan dengan memegang teguh tujuh Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dalam kehidupan sehari-hari untuk membantu meringankan beban penderitaan sesama.” Jelas Artinize, Ketua PMR SMK N 1 Purwodadi
Sejumlah anggota PMR mengaku terkesan dan bangga
dengan sepak terjang Henry Dunant dalam bidang kemanusiaan. Mereka berharap
bisa terus melanjutkan jejak perjuangan Henry Dunant dengan terus mengembangkan
kegiatan PMR di sekolah.
“Bapak Henry Dunant merupakan sosok yang patut diteladani, terutama bagi kami anggota PMR sebagai calon relawan masa depan,” ungkap Puput , anggota PMR MAN Purwodadi.
Acara yang dilaksanakan dalam Peringatan Hari Palang Merah Dunia ke-150 tersebut dihadiri 200 Relawan PMI baik KSR,PMR dan SIBAT , Komandan KSR berharap, momen Hari Palang Merah Dunia sangat penting bagi keluarga besar PMI untuk mengenang kembali perjuangan Henry Dunant sebagai Bapak Palang Merah Dunia.
“Sesuai tema peringatan Hari Palang Merah Sedunia tahun ini yakni Aksi Kemanusiaan Tiada Henti Tanpa Diskriminasi, saya mengajak kepada seluruh jajaran pengurus, staf dan relawan untuk terus meningkatkan pelayanan kemanusiaan kepada masyarakat,” tandasnya.
Selain itu, kata Komandan KSR , jiwa kemanusiaan, kesukarelaan, kesamaan, kenetralan, kesemestaan, kemandirian dan kesatuan harus terus dipupuk juga pada kalangan generasi muda, seperti anggota PMR baik di tingkat SD, SMP maupun SMA dan sederajat.
“Mereka itu kelak akan menerima estafet kepemimpinan untuk menjalankan roda organisasi ini. Maka 7 prinsip dasar gerakan tersebut harus terus ditanamkan dan dipupuk sejak dini,” ujarnya.
Acara Simulasi Tanggap darurat bencana di perankan oleh anak- anak Forpis,Sosialisasi Pembuatan Biopri oleh PMR SMP N 1 Grobogan, Sosialsisai Cuci Tangan dilakukan Oleh SMP N 5 Purwodadi, Mocopat oleh PMR SMA N 1 Gubug, Paduam Suara tentang Henry Dunant Oleh PMR MAN Purwodadi,Nasyid Oleh SMA N 1 Purwodadi,Drama PRB oleh SMK N 1 Purwodadi, Standup Comedy oleh PMR SMK N 2 Purwodadi dan Atraksi lainya oleh temen- temen Forpsi PMI Kabupaten Grobogan ,kegiatan dilanjutkan dengan orientasi kepalangmerahan dengan memutar film
okre.mantap
BalasHapus