This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

iklan

iklan

Minggu, 26 Januari 2014

KSR PMI KABUPATEN GROBOGAN LAKUKAN PELATIHAN

Sesuai dengan visi dan misi serta rencana strategis PALANG MERAH INDONESIA (PMI) 2004 – 2009, sangat diperlukan sebuah usaha yang kuat dan terus menerus untuk mencapainya. Salah satu kegiatan utama PMI berdasarkan Pokok – Pokok Kebijakan dan Rencana Strategis PMI 2004 – 2009 pada Pelayanan Kesehatan adalah Pelayanan Pos Pertolongan Pertama (PP) dan Perawatan Keluarga (PK).

Korps Sukarela PMI Kabupaten Grobogan mengadakan pelatihan Spesialisasi Perawatan Keluarga dan berharap para KSR  / pelaku PK yang terlatih agar mampu mendukung kegiatan-kegiatan utama PMI khususnya saat merespon kejadian bencana. Seiring dengan perkembangan waktu, beberapa materi telah mengalamai penyempurnaan, sehingga dianggap perlu untuk diketahui oleh KSR maupun pelaku PK.
Untuk memperkuat dan menambah kembali kapasitas dan kompetensi PMI Kabupaten Grobogan khususnya di bidang teknis PK. Kegiatan ini mulai dilaksanakan pada tanggal 25 - 26 Januari 2014 di Markas PMI Kabupaten Grobogan dan di ikuti oleh 22 Peserta .
Adapun tujuan dari kegiatan ini yaitu menambah dan meningkatkan kapasitas dan kompetensi PMI dalam melaksanakan tugas Kepalangmerahan khususnya di bidang Perawatan Keluarga sehingga PMI mampu memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat yang rentan pada saat terjadi bencana maupun sehari-hari seperti memberikan penyegaran materi PK bagi pelatih PK, memberikan serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi pelaku PK, menambah tenaga-tenaga yang terampil, terlatih dan cekatan bidang PK di PMI Kabupaten Grobogan untuk mendukung kegiatan tanggap darurat maupun saat tidak terjadi bencana serta dapat digunakan sebagai income generation, mempersiapkan tenaga-tenaga yang terampil, terlatih dan cekatan untuk mengikuti pelatihan pelatih selanjutnya, memberikan pengetahuan kiat-kiat dalam memasarkan program PK sebagai kegiatan unit usaha (Marten KL).

Selasa, 07 Januari 2014

SERAH TERIMA BULAN DANA DAN MUKERKAB

Add caption
Bulan dana PMI Kabupaten Grobogan  tahun 2013 telah selesai dilaksanakan dengan hasil yang cukup menggembirakan.
Dandim 0717 Purwodadi Letkol Inf Jaelan Ketua Bulan Dana tahun 2013, menyampaikan rasa terima kasih kepada segenap masyarakat yang turut berpartisipasi mensukseskan kegiatan tersebut.
"Kritik, saran, dan masukkan yang sifatnya konstruktif tetap dibutuhkan demi eksistensi PMI di Kabupaten Grobogan," ujar Dandim 0717 Purwodadi Letkol Inf Jaelan saat serah terima hasil Bulan Dana (BD) di Aula Pertemuan PMI Kabupaten Grobogan, kemarin
“Hasil kegiatan penggalangan dana  yang melibatkan partisipasi masyarakat tersebut, akan digunakan untuk pendanaan kegiatan operasional PMI sepanjang tahun 2014, berupa pemberian bantuan kemanusiaan bencana di Kabupaten Grobogan  dan sekitarnya serta pelayanan sosial dan kesehatan masyarakat,” jelas Drs.H.Supriyatno Ketua PMI Kabupaten Grobogan,
Pengurus Palang Merah Indonesia ( PMI) Kabupaten Grobogan selain serah terima bulan dana juga menggelar Musyawarah Kerja Kabupaten (Muskerkab), Selasa (7/1). Kegiatan sehari penuh itu dilaksanakan di Aula PMI , membahas program kerja 2014
Drs.H,Supriyatno.  dalam kata sambutannya mengatakan PMI memiliki peran dalam pembangunan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. “Para relawan PMI harus mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, karena juga sebagai mitra pemerintah,”sebutnya.
kegiatan Muskerkab untuk menyusun program kerja  satu tahun ke depan, sehingga lebih komprehensif dan terarah. Dia berharap, melalui kegiatan itu, seluruh anggota dapat terus meningkatkan kesigaan dalam penganggulangan bencana. ( Marten K.l )

Tim DU PMI Kabupaten Grobogan Siapkan 1500 Nasi bungkus










Grobogan,   Bencana banjir kembali terjadi di Kabupaten Grobogan. Kali ini ada 13 Desa dari tiga Kecamatan diterjang banjir bandang di dua Kecamatan yang disebabkan tanggul jebol di Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Grobogan, Selasa (7/1/2013). Akibatnya ratusan rumah dan ratusan hektare sawah tergenang banjir.
Kepala Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Grobogan Agus Sulaksono melalui Kasi Kedaruratan Masrikan mengatakan, jebolnya tanggul terjadi sekitar jam 23.00, Senin (6/1/2014). Kemudian, air dari tanggul sungai Tuntang mengakibatkan banjir.
Bencana banjir terjadi di 13 Desa disebabkan karena banjir bandang dari pegunungan kendeng selatan dan tanggul sungai yang dilewati sungai Tuntang jebol.
"Banjir ini melewati 13 Desa dari tiga Kecamatan memiliki ketinggian sekitar 50 centimeter sampai satu meter. Banjir hanya berlangsung beberapa jam pada malam hari dan sudah surut saat pagi harinya," katanya.
Selain itu, banjir juga mengakibatkan jembatan Dusun Tegalsari, Desa Sendangharjo, hanyut terbawa banjir.
Masrikan menjelaskan, tiga Kecamatan yang diterjang banjir adalah Kecamatan Karangrayung, Gubug dan Kedungjati. Dua kecamatan diantaranya Kecamatan Karangrayung dan Kedungjati disebabkan banjir bandang dari pegunungan Kendeng Selatan dan luapan sungai Tuntang.
Banjir di Kecamatan Karangarayung terjadi di Desa Karangsono tergenang 10 rumah, Sendangharjo 4 rumah, Cekel 3 rumah dan Jetis 30 rumah. Sedangkan untuk Kecamatan Kedungjati terjadi di Desa Klitikan ada 66 rumah , Jumo 148 rumah, Deras 134 rumah, Wates 781 rumah, Karanglangu 30 rumah dan Kedungjati 118 rumah.
"Sedangkan untuk Kecamatan Gubug banjir menggenangi Desa Ngroto sebanyak 810 rumah dan Desa Rowosari sebanyak 200 rumah. Banjir di Desa ini karena ada dua tanggul yang jebol bekas tanggul yang dulu pernah jebol," terang dia.
Untuk penanganan bencana banjir, lanjut Masrikan untuk penanganan tanggul jebol di sungai Tuntang telah meminta bantuan alat berat  Balai Besar Wilayah Pemali Juana untuk menutup tanggul.
Selain itu, BPBD Grobogan dan PMI pada malam hari tanggal 6 Januari 2014 secara bersama - sama melakukan assessment dan  evakuasi , Pada Tanggal 7 Januari 2013 juga telah memberikan bantuan logistik dan pembuatan dapur umum di balai Desa Ngroto yang dilakukan swadaya oleh warga sekitar.
 Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Grobogan  membuka posko dan dapur umum untuk korban banjir 
PMI juga menyiapkan nasi bungkus untuk 1.500  jiwa. Untuk sementara, PMI membantu menyediakan makanan selama satu  hari, karena  warga mampu membuat makanan sendiri dan air sudah mulai surut
Nasi bungkus akan dibagikan di tiga  titik, yakni RW .4.5 dan 6 Desa Ngroto Kecamatan Gubug,
Korps Sukarela ( KSR ) PMI Kabupaten Grobogan dan Palang Merah Remaja ( PMR ) SMA N 1 Gubug membantu Pendistribusian Nasi Bungkus ke Lokasi bencana Bersama Ibu - ibu PKK Desa Ngroto
.
 lokasi titik tanggul jebol

PMI Kabupaten Grobogan kerahkan Relawan dan Dirikan Posko Natal dan Tahun Baru 2014




Grobogan - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Grobogan  , Jawa Tengah kerahkan relawan dan  mendirikan posko PAM Natal dan Tahun Baru 2014. Hal itu dilakukan untuk membantu pihak keamanan bila sewaktu-waktu ada kejadian yang membutuhkan pertolongan medis.
Ketua PMI Kabupaten Grobogan  , Umi Kulsum, mengatakan, posko itu didirikan dalam rangka membantu pihak keamanan, utamanya dalam layanan pertolongan pertama  dan penyiapan ambulance."PMI Kabupaten Grobogan  medirikan posko di Alun-alunTerpisah, Humas Satuan Penanggulangan Bencana Alam (Satgana) PMI Kabupaten Grobogan , Karno , mengutarakan, bahwa posko didirikan sejak tanggal 24 Desember hingga 1 Januari 2014 mendatang.
"Posko ini untuk memberikan pertolongan pertama dan menyediakan ambulance yang selalu siap di lokasi," kata Karno.  Beberapa personel Satgana juga ditempatkan di lokasi gereja-gereja di Kota Purwodadi.
"Tak hanya itu, kami juga membantu pihak keamanan dalam turut serta mengatur lalu lintas. Karena arus natal hingga tahun baru sudah dipastikan lalu lintas akan padat merayap di jalan-jalan utama di Kota Purwodadi," imbuh Karno.(Marten Kl)

Sabtu, 21 Desember 2013

DIKLAT PMR WIRA SMA N 1 GUBUG




DIKLAT RUANG
PMR WIRA SMA NEGERI 1 GUBUG
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Diklat (atau Pendidikan dan Pelatihan) Ruang PMR Wira SMA Negeri 1 Gubug adalah salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh PMR Wira SMA Negeri 1 Gubug setiap tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan ilmu kepalangmerahan yang telah diperoleh anggota PMR Wira SMA Negeri 1Gubug  selama ini, sehingga mampu mengaplikasikannya dalam menolong sesama manusia. Kegiatan ini juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas anggota PMR Wira pada khususnya dan siswa-siswi SMA Negeri 1 pada umumnya dalam bidang kepalangmerahan, sehingga mampu membentuk insan yang berbudi luhur, tangkas, berwawasan luas, dan berjiwa sosial tinggi. Dengan diadakannya Pendidikan dan Pelatihan PMR Wira ini, diharapkan dapat melahirkan generasi penerus yang lebih berkualitas.Tujuan dari Diklat Ruang ini adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan dan memantapkan ilmu kepalangmerahan2. Membentuk insan yang berbudi luhur, tangkas, berwawasan luas, berjiwa sosial tinggi, serta memiliki rasa solidaritas terhadap sesama manusia yang tinggi pula
3. Memupuk rasa kebersamaan dan meningkatkan mutu dan kualitas sumber daya manusia PMR Wira SMA Negeri 1 Gubug
Diklat Ruang PMR Wira SMA Negeri 1 Gubug telah dilaksanakan dengan baik. Diklat Ruang telah dilaksanakan pada hari Sabtu s.d. Minggu, tanggal 14 s.d. 15 Desember 2013 bertempat di aula SMA Negeri 1 Gubug.


Humas PMI K-7

Minggu, 15 Desember 2013

PMI Kerahkan Ratusan Anggota PMR





Dalam rangka mendukung peringatan Hari AIDS Sedunia 2013, PMI mengerahkan ratusan anggota Palang Merah Remaja (PMR) dari 20 SMA, dan SMK se-Kabupaten Grobogan di acara Long March Peringatan Hari AIDS sedunia 2013 “Lindungi Pekerja Keluarag dan Bangsa”, di Car Fre Day tepatnya Jl R Suprapto, Purwodadi, Minggu pagi (1/112/2013).

“Kami kerahkan sekitar 200 anggota PMR dari SMA dan SMK  di Grobogan untuk mendukung gerakan Kampanye “Lindungi Pekerja Keluarag dan Bangsa”. Sebagai agen-agen perubahan, mereka juga mendukung kampanye ini,” ucap Koordinator Program HIV AIDS PMI Kabupaten Grobogan, Gesit K,   di sela - sela kegiatans,  Purwodadi, Minggu pagi (1/112/2013).

Humas ( Marten Kl)

Senin, 11 November 2013

HADAPI BENCANA PMI KORWIL 1 JAWA TENGAH SIMULASI






Forum Relawan PMI Se Korwil I (Korordinator Wilayah) menyelenggarakan Latihan Gabungan Relawan Se-Korwil I PMI Provinsi Jawa  Tengah ) yang diikuti oleh anggota KSR dan TSR di Kawasan Waduk Kedung Ombo Grobogan yang berakhir kemarin (10/11). Ketua PMI Kabupaten Grobogan Drs. H Supriyatno membuka acara Latihan Gabungan PMI se Korwil 1.Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa relawan PMI merupakan pasukan terdepan dalam kegiatan PMI khususnya dalam bencana. untuk itu diharapkan relawan PMI selalu belajar untuk menjadikan relawan yang profesiona, "tandasnya.
Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Jateng, H Thobari HR mengatakan bahwa penanggulangan bencana tidak bisa dilakukan sendiri oleh PMI maupun suatu lembaga. “Ketika  bencana, PMI bersinergi dengan instansi/lembaga lain seperti BPBD atau SAR, dalam penanganan kondisi darurat,” terangnya saat penutupan latgab yang dilaksanakan sejak 9 November ini.
Kordinator Relawan Korwil I Jateng, Marten Krisando Legowo mengatakan kegiatan Latgab Ini bertujuan Sebagai ajang silaturahmi Relawan PMI Se-Korwil I Jawa Tengah, Meningkatkan Jejaring Komunikasi dan kerjasama sesama PMI Kota / Kabupaten se-Korwil I Jawa Tengah dalam kegiatan penanganan bencana dan Sebagai Meningkatkan  pengetahuan dan ketrampilan serta memahami konsep dan strategi dalam menangani suatu bencana.
Kabupaten-kota di wilayah Korwil I Jateng ini memiliki potensi bencana yang beragam, seperti banjir, longsor, angin puting beliung dan kebakaran. “Pengetahuan, pengalaman selama latgab ini dapat menambah kemampuan dan ketrampilan relawan PMI, sehingga bilamana situasi darurat dapat melakukan pelayanan bencana secara maksimal,” tandasnya.

Latgab diikuti oleh relawan 90 orang relawan dari 9 PMI yaitu  Kabupaten Grobogan, Kudus, Pati, Rembang, Demak, Kota Semarang, Kota Salatiga, dan Kabupaten Semarang. Juga bekerjasama dengan Tim BPBD Grobogan dan Tim SAR Grobogan. 
Simulasi penanggulangan bencana yang menjadi puncak dari latgab ini disaksikan oleh para pengurus PMI di Korwil I. Relawan terbagi menjadi beberapa tim, antara lain Asesmen (pendataan), Posko, Evakuasi, dan Dapur Umum.
Risadi , relawan  Kordinator PMI Kab. Rembang  yang mengikuti simulasi mengungkapkan bahwa latgab ini memberikan banyak pengalaman baginya, karena menghadapi situasi bencana dibutuhkan kemampuan, ketrampilan dan koordinasi dengan tim lain semoga Latigan gabungan ini bisa di laksanakan lagi di tahun 2014 atau sebagai agenda tahunan Latihan gabungan Relawan PMI Korwil I Jateng ,“Simulasi di latgab ini dapat menggambarkan situasi bencana. Saya dan teman-teman relawan dapat mengambil banyak pengalaman dalam melakukan tanggap darurat bencana meskipun kegiatan di laksanakan selama 2 hari ,” pungkasnya. (Marten Kl)

Kamis, 31 Oktober 2013

PMI Sepekan Beri Bantuan Korban Puting Beliung

Dalam Sepekan PMI Kabupaten Grobogan Memberikan Bantuan Korban Puting Beliung yang Merobohkan 28 Rumah

KSR UNIT KAMPUNS  AN NUR PURWODADI DAN KSR PMI KABUPATEN GROBOGAN MEMBANTU MERAPIKAN GENTING YANG TERKENA ANGIN
GROBOGAN, - Angin puting beliung kembali menerjang Kabupaten Grobogan. Kali ini, 14 rumah warga di Kecamatan Pulokulon roboh; sementara satu rumah lainnya terbakar lantaran terjadi korsleting listrik.
Dengan kejadian ini, dalam sepakan terakhir sudah 28 rumah yang roboh akibat angin puting beliung di enam kecamatan. Yakni Geyer, Toroh, Purwodadi, Grobogan, Penawangan, dan Pulokulon.
Sementara 700 rumah lainnya rusak dengan kategori berat dan ringan. Kejadian tersebut juga menciderai dua orang yang tertimpa atap rumah.
Kabid Kedaruratan dan Lokasi BPBD Grobogan Titi Rahayuningsih menjelaskan, intensitas angin puting beliung memang meningkat pada saat perubahan musim.
Hal ini dikarenakan letak geografis Kabupaten Grobogan yang berada diantara pegunungan Kendeng Barat dan Timur. Kebanyakan rumah yang diterjang berada di pinggir area persawahan.
"Jika dibandingkan dengan tahun lalu jumlah rumah yang menjadi korban lebih banyak. Pada awal perubahan musim tahun lalu, rumah roboh jumlahnya dibawah sepuluh. Sementara untuk kerusakan tidak sebanyak saat ini," kata Titi yang berada di lokasi, Kamis (31/10).
PMI Kabupaten Grobogan  memberikan bantuan sembako  pada warga yang terkena musibah sesuai dengan data kepala keluarga (KK) dari kecamatan setempat.
Terpisah, pada Kamis (31/10) pagi, PMI Kabupaten Grobogan bersama masyarakat ,Anggota Kodim 0717 Purwodadi, Pramuka, Tim SAR BPBD Grobogan membantu membersihkan reruntuhan rumah.
Sejumlah rumah roboh terjadi di beberapa dusun. Delapan rumah di Dusun Pulo, satu rumah di Dusun Kembangan, tiga rumah di Dusun Semen dan satu rumah di Dusun Kadusan Desa Sembungharjo. Sementara satu rumah yang terbakar berada di Dusun Pulo.( Marten Kl
)

Rabu, 30 Oktober 2013

PUTING BELIUNG BERAKSI, PMI KABUPATEN GROBOGAN BUKA DU






Tiga rumah roboh dan sekitar 403 rumah lainnya di Desa Karangwader, Kecamatan Penawangan, Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (30/10), roboh diterjang puting beliung. angin kencang juga memutuskan aliran listrik ke Desa Karangwader akibat tertimpa pohon tumbang.

Hingga Rabu sore, warga dibantu anggota TNI masih memperbaiki rumah-rumah yang rusak. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. PMI Kabupaten Grobogan Mengerahkan Relawan Untuk Membuka Dapur Umum di Rumah Ibu Kepala Desa ( H. Ahmad Safii ), selain Buka Dapur Umum Relawan PMI Juga Membantu membenarkan dan Mengganti genting  - genting yang rusak terutama di rumah Ibu yang sudah tidak memiliki keluarga.
Wakil Bupati H Icek Baskoro sangat bangga PMI selalu ada di tempat kejadian khusunya di  kabupaten Grobogan .PMI Kabupaten Mengerahkan KSR Markas dan KSR Unit Kampur Akademi Keperawatan ANUR Purwodadi dalam membantu renovasi dan pembangunan rumah warga yang rusak ( marten Kl )

Minggu, 27 Oktober 2013

Peringati Sumpah Pemuda dengan Donor Darah

Hari ini Senin, 28 Oktober 2013 Bangsa Indonesia memeringati hari Sumpah Pemuda yang ke 85. untuk mengenang hari yang sangat penting tersebut SETDA Grobogan mengadakan Donor Darah di Pendopo Kabupaten.
(Gesit K)

PMR SMA N 1 Geyer muncul kembali

Palang Merah Remaja Unit SMA N 1 Geyer yang telah lama mengalami kefakuman sekarang mulai aksinya kembali. Sabtu, 26 Oktober 2013 mengadakan DIKLAT PMR yang diikuti oleh 20 siswa yang terdiri dari 4 laki - laki dan 16 perempuan.

Yoyok, selaku pembina PMR mengatakan walau beliau baru disekolah tersebut dan baru gabung di PMR tapi sangat optimis sekali untuk mengembangkan kegiatan PMR.

Selain materi ke PMR an yang diberikan oleh fasilitattor dari PMI kabupaten Grobogan untuk mempererat sesama anggota diadakan kegiatan Out Bound. dalam kegiatan selama 2 (dua) hari ini peserta sangat antusias dan senang sekali.

Fitri siswa kelas X mengatakan " sering - sering mas dilaksanakan kegiatan apa lagi kalau kegiatan itu dilakukan di ruangan terbuka, jadi jangan di kelas terus biar kami tidak bosen"

(Gesit K)