This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

iklan

iklan

Jumat, 25 Mei 2018

BULAN DANA PMI




Bulan Dana PMI
Selamat datang Teman Blogger ingin share sedikit tentang Bulan Dana PMI yang diselenggarakan oleh PMI. tapi sebelum itu, teman teman sudah mengetahui apa itu PMI belum? saya bahas sedikit dulu ya.


PMI adalah sebuah organisasi perhimpunan nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan.
Buat temen temen yang belum mengetahui tentang tugas PMI, ini saya share sedikit :) pasti ada beberapa yang mengenal PMI hanya karena donor darahnya saja, tetapi sebenarnya masih ada banyak loh sahabat :) berikut tugas pokok PMI:

Kesiapsiagaan bantuan dan penanggulangan bencana.

Okay sahabat biar saya perjelas maksud dari tugas ini ya. Jadi, PMI disini sudah memiliki banyak bekal berupa fisik, mental dan juga pengetahuan yang luas tentunya. Karena itu mereka harus selalu siap apabila terjadi bencana alam. 

Pelatihan pertolongan pertama untuk sukarelawan.

Maksud dari "Pelatihan pertolongan pertama untuk sukarelawan." adalah mereka siap membantu apabila ada relawan yang mau membantu PMI menanggulangi bencana. Disini PMI akan memberikan pengalaman dan juga ilmu yang dibutuhkan ketika melakukan pertolongan kepada relawan. 

Pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. 

Disini PMI mengadakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang berupa pos :) sebagai contohnya ketika adanya arus mudik lebaran :) 


Pelayanan transfusi darah. Biasa kita kenal dengan istilah, donor darah .

Kalau yang ini sahabat blogger pasti sudah tau :) karena PMI terkenal akan pelayanan donor darahnya :) pengertian dari donor darah yaitu adanya orang yang secara sukarela menyumbangkan darahnya dengan tujuan menolong orang lain yang membutuhkan darah, tetapi ga semua orang bisa melakukannya karena ada beberapa syarat untuk dapat melakukan donor darah. kalau sahabat ada yang mau donor darah ini jadwalnya :). ada banyak loh manfaat donor darah salah satunya mengurangin 88% resiko penyakit jantung ;)
Baiklah sekarang kita bicara tentang apa sih kegiatan PMI itu? nah ini dia sahabat ada banyak loh kegiatan PMI itu dan semuanya ga ada yang bersifat buruk :) semuanya bersifat menolong 

Pengajaran dan penyadaran mengenai perubahan iklim. PMI juga membantu masyarakat memahami bagaimana beradaptasi dengan perubahan iklim.

Perubahan iklim bukan hal yang kecil seperti orang pikirkan selama ini, karena banyak sekali dampak dari perubahan iklim itu sendiri salah satunya ialah adanya bencana seperti banjir ketika peralihan dari musim panas ke musim hujan begitu juga sebaliknya terjadi kekeringan ketika peralihan dari musim hujan ke musim panas, oleh karena itu PMI mengadakan pengajaran kepada masyarakat tentang peralihan iklim, dan PMI sudah memiliki strategi diantaranya :

- Melakukan advokasi atau penyadaran perubahan iklim.- Melakukan perbincangan tentang strategi ketika pergantian musim dan juga pendekatan mengenai apa saja alat yang dibutuhkan ketika perubahan iklim.-Mengintegrasikan adaptasi terhadap perubahan iklim dalam managemen bencana.-Mempromosikan adaptasi iklim.

PMI membantu masyarakat untuk bisa mengurangi resiko bencana, siap menghadapi bencana, beserta dampaknya. 

Disini PMI melakukan seperti seminar biasanya dengan tema cara cara mengurangi resiko bencana beserta dengan dampaknya, agar masyarakat dapat mengetahui apa yang perlu dilakukan apabila terjadi bencana 

PMI melayani pencarian orang hilang akibat bencana atau konflik. 

Apabila terjadi bencana alam, PMI akan turun ke tempat kejadian peristiwa untuk melakukan tugasnya, salah satunya mencari korban yang hilang. Sebagai contoh ketika tenggelamnya pesawat terbang MH370 pada bulan agustus 2015 kemarin PMI membantu pencarian korban pesawat tersebut.

Kampanya pencegahan flu burung. 

Pada tahun 2005 Indonesia tercata negara ke2 setelah Vietnam yang paling banyak terkena penyakit flu burung, PMI tidak diam saja mereka melakukan kampanya tentang flu burung, dan mereka membuat strategi yang terdiri dari Public Awereness (kominikasi, informasi dan edukasi tentang flu burung kepada masyarakat khusunya peternak), Bio Security (Penyemprotan kepada unggas dengan tujuan mencegah penularan penyakit dari unggas ke unggas lainnya), Kegiatan Surveillance Berbasis Masyarakat (Kegiatan ini ialah pelaporan apabila ada unggas yang mati secara aneh atau tidak wajar yang akan dilaporkan ke pemerintah pusat dan menunggu tindakan selanjutnya) 

Membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan air dan sanitasi.

Seperti yang kita ketahui air merupakan sumber kehidupan bagi mahluk hidup, namum bagaimana jika sumber kehidupan kita sulit didapat? tentu ada sebagian yang merasa kesulitan untuk mendapat air yang bersih. Oleh karena itu PMI menjadikannya sebagai program terpadu dengan memperdayaan masyarakat di bidang pertolongan pertama..



Kegiatan Donor Darah
Saling Membantu Ketika Bencana Alam
Saling Membantu Sesama
Reboisasi

Gimana sahabat blogger? :)Sebagian besar dari kita mungkin hanya mengetahui kegiatan PMI hanya donor darah saja, tetapi itu salah. foto foto diatas hanya sedikit dari kegiatan PMI loh More pict here :) tapi PMI juga memiliki kegiatan seperti Dapur Umum di lapangan saat terjadi bencana alam, ada juga pelayanan kesehatan dan pelayanan ambulans. dan untuk orang yang memiliki shock ketika sudah terkena bencana alam,PMI juga memberikan pelayanan Psikososial dan juga ada pelayanan pemulihan keluarga, pembinaan generasi bangsa dan ada juga pengelolaan air bersih loh :)

Mengapa kita harus saling tolong menolong?Gini kita hidup di dunia ini pasti saling memerlukan, tidak ada orang yang mampu hidup di dunia sendirian. Kita disini sebagai manusia yang memiliki kebutuhan hampir tak terbatas, tetapi sebenarnya dengan kita berbagi kita telah hampir menjadi segalanya bagi yang membutuhkan :) 
Nah sesudah mengetahui apa itu PMI, apa tugasnya dan apa kegiatannya, saya disini sebagai masyarakat yang cinta negara dan peduli pada bangsa, ingin mengajak blogger untuk membantu kegiatan PMI agar berjalan semakin tinggi dan semakin lancar, mau tau bagaimana caranya? Ayo peduli bantu sesama gampang ko hanya tinggal transfer saja dana yang akan disumbangkan ke rekening dibawah ini :)


BANK JATENG REK. 1.017.00079.3




----------------------------------------------------
Saat anda menolong, jangan pernah mengharapkan sebuah imbalan. Karena imbalan itu datang bukan dari orang-orang yang anda tolong, tapi selalu datang dari arah yang lain.
---------------------------------- 
Jika anda malas untuk menolong orang lain, maka bayangkanlah jika tak ada seorangpun yang mau menolong anda. 


                        Kamis, 24 Mei 2018

                        PMI Grobogan adakan Rapat Bulan Dana


                        PMI Kabupaten Grobogan adakan Rapat Perdana Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Grobogan Tahun 2018 yang diselenggarakan di aula Jananuraga Mapolres Jl. Gajah Mada No.9, Perumda, Purwodadi, Grobogan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Kamis (24/5).
                        Kegiatan ini untuk menghimpun dana sumbangan sukarela tanpa tekanan dari masyarakat dengan tata cara yang telah ditetapkan dan mendapat persetujuan (Ijin operasional) dari Bupati Grobogan. Tujuannya agar seluruh kegiatan PMI Kabupaten Grobogan dapat berjalan dengan balk, lancar, tepat waktu, tepat sasaran, terbuka dan akuntabel.
                        Ketua PMI Grobogan Sugiyanto mengatakan, kegiatan bulan dana merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya.  Dalam kegiatan ini, masyarakat diminta partisipasi dalam menggalang dana yang digunakan untuk membantu membiayai operasional milik PMI.
                        Dia mengungkapkan selama tiga tahun berturut-turut, sejak 2015 hingga 2017 target selalu tercapai. Diantaranya pada 2015, dari target Rp 391 juta yang tercapai Rp 395 juta. Kemudian 2016, dari target Rp 441 juta yang dicapai sebanyak Rp 470 juta. Dan pada 2017 dari target Rp 513 juta yang dicapai mampu Rp 575 juta.
                        “Dari tahun ke tahun target selalu terpenuhi. Pada 2018 ini, PMI ditargetkan dapat menghimpun dana dari masyarakat sebesar Rp 686 juta. Jumlah tersebut tentunya berbeda dan lebih banyak dibanding tahun lalu,” paparnya.
                        Meski begitu sasaran untuk penggalangan tidak berubah, mulai dari masyarakat umum, sekolah hingga instansi pemerintah ataupun swasta. Serta adanya perkembangan besaran sumbangan yang membuat target meningkat.
                        Rencananya dana terkumpul nanti akan digunakan untuk membiayai program kegiatan yang dimiliki PMI. Diantaranya kegiatan yang diselenggarakan berbasis masyarakat. Antaranya Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT), Kesehatan Pertolongan Pertama Berbasis Masyarakat (KPPBM), Air Sanitasi dan Kesehatan Berbasis Masyarakat (WASH).
                        Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq, S.I.K., S.H., M.H  yang juga selaku Ketua Bulan Dana PMI Grobogan Tahun 2018 menambahkan, berharap target tiga bulan ini bisa terpenuhi. Serta seluruh kegiatan PMI berjalan dengan lancar, baik, tepar waktu, tepat sasaran dan terbuka.
                        “Ini merupakan kegiatan kemanusiaan, semoga menjadi ladang ibadah kita di surga dan dicatat malaikat. Saya harapkan bisa memenuhi target dan bisa tepat waktu,” katanya. 

                        Kegiatan ini dihadiri pula oleh Anggota forum komunikasi pimpinan daerah Kab. Grobogan, Pimpunan jalur-jalur bulan dana PMI dan juga Pengurus PMI Kab. Grobogan. (MKL)

                        Senin, 14 Mei 2018

                        120 Anggota PMR Lulus Uji Kecakapan


                        120 anggota PMR Wira se Kabupaten Grobogan mengikuti Uji Kecakapan yang digelar oleh PMI Kabupaten Grobogan pada tanggal 12-13 Mei 2018 di Markas PMI kabupaten Grobogan. Materi yang diujikan adalah materi Pertolonagan Pertama, Perawatan Keluarga dan Donor Darah dengan tahapan uji meliputi tes tertulis dan praktek.
                        Pengurus PMI kabupaten Grobogan Bidang SDM dan Relawan Lucas Suprijanto, M.Pd, mengatakan, tujuan dari kegiatan uji kecakapan itu adalah untuk menidentifikasi tingkat tingkat pengetahuan Pertolonagan Pertama, Perawatan Keluarga dan Donor Darah serta sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan formal atas kemampuan yang dimiliki oleh anggota dan unit PMR Sekolah.
                        "Kegiatan diikuti sebanyak 120 anggota PMR WIRA. Ini merupakan bagian dari siklus pembinaan PMR yang meliputi Perekrutan, Pelatihan, Tri Bakti, Pengakuan dan penghargaan serta Evaluasi dan Pemantauan," jelasnya.
                        Panitia Pelaksana, Fitri Kurniawan mengungkapkan, Indikator kompetensi yang dinilai Untuk Materi Pertolongan Pertama indikator yang dinilai meliputi Pemahaman tentang Pengetahuan Dasar PP, anatomi dan faal dasar, penilaian penderita, pemahaman tentang luka, patah tulang, luka bakar, pemindahan penderita dan penyakit mendadak serta peran PMR Wira dalam pelayanan PP.
                        Sedangkan untuk materi Pertolongan Donor Darah indikatornya meliputi Pemahaman tentang tranfysi darah, donor darah,memiliki ketrampilan mengidentifikasi jeni2 golongan darahdan memiliki ketrampilan menerapkan peran PMR Wira dalam kegiatan donor darah.,"ungkapnya.

                        Dia menambahkan, peserta yang dinyatakan lulus uji akan mendapatkan pin tanda kecakapan dan sertifikat dari Panitia. "Sebagai pelaksana kegiatan Uji Kecakapan itu, PMI Kabupaten Grobogan melibatkan KSR dengan jumlah kurang lebih 20 orang," imbuhnya

                        Salut! Tiap Tiga Bulan, Puluhan Warga Desa Tahunan Grobogan Rutin Donorkan Darah

                        Warga Desa Tahunan, Kecamatan Gabus saat mengikuti acara donor darah secara rutin setiap tiga bulan sekali di balaidesa setempat.
                        Warga Desa Tahunan, Kecamatan Gabus saat mengikuti acara donor darah secara rutin setiap tiga bulan sekali di balaidesa setempat.

                        Warga Desa Tahunan, Kecamatan Gabus, Grobogan ternyata punya satu kegiatan positif yang sudah dilakukan sejak lama. Yakni, mengikuti acara donor darah secara rutin setiap tiga bulan sekali.
                        Setiap pelaksanaan donor darah ini selalu diikuti puluhan orang. Mereka yang sukarela menyumbangkan darah untuk kemanusiaan itu berasal dari berbagai kalangan.
                        ”Setiap kegiatan donor, sedikitnya ada 50 warga yang diambil darahnya. Kalau jadwalnya pas bertepatan hari libur, peserta donor bisa mencapai 100 orang. Pelaksanaan donor ditempatkan di balaidesa,” kata Kades Tahunan Yuslan, Sabtu (3/2/2018).
                        Menurutnya, pelaksanaan donor bekerja sama dengan PMI Grobogan itu sudah dilangsungkan lebih 10 tahun. Saat itu, Yuslan yang belum menjabat jadi Kades, termasuk salah satu pencetus ide donor darah tersebut.
                        ”Awal mulai donor disini, saya agak lupa tahunnya. Yang pasti lebih dari 10 tahun. Itu mulai sebelum saya jadi Kades. Sampai saat ini, warga yang tercatat sebagai pendonor tetap ada ratusan orang,” katanya.
                        Ide menyelenggarakan donor darah itu muncul saat ada sosialisasi di desanya tentang pentingnya donor darah. Yakni, tidak hanya membantu orang lain saja yang membutuhkan tambahan darah tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan pendonor.”Dari situ, saya dan berbagai komponen masyarakat kemudian mencoba memunculkan program donor darah. Responnya ternyata sangat positif. Kemudian, kita adakan kerjasama resmi dengan PMI agar diadakan donor rutin disini sampai sekarang. Saya saja sudah lebih 30 kali ikut donor,” cetusnya.
                        Sementara itu, Staf Penanggulangan Bencana, Yansoskemas dan Pelayanan PMI Grobogan Gesit Kristyawan menyatakan, sejauh ini, pihaknya sudah mengadakan kerjasama donor darah di 15 desa. Yakni, di Desa Tahunan dan Keyongan, Kecamatan Gabus.
                        Kemudian di Kecamatan Purwodadi dilangsungkan di Desa Candisari, Cingkrong, Genuksuran, Putat, Ngembak, dan Pulorejo. Selanjutnya, di Desa Kalimaro dan
                        Ngombak (Kedungjati), Desa Menawan (Klambu), Desa Tarub (Tawangharjo), Desa Bandungharjo (Toroh), Desa Jambon dan Pojok (Pulokulon).
                        ”Sudah ada 15 desa yang bekerja sama dengan PMI dalam program donor darah. Untuk Desa Tahunan di Kecamatan Gabus memang paling duluan melakukan program ini,” katanya.
                        Menurut Gesit, selain dengan desa, selama ini pihaknya juga pro aktif untuk menjaring para penodor. Antara lain, dengan menggandeng sekolah, instansi pemerintahan dan swasta serta ormas. Kemudian, setiap hari Minggu, pihaknya menyediakan layanan donor darah keliling di ajang car free day (CFD) di Jl R Suprapto Purwodadi.
                        Ditambahkan, berbagai upaya itu dilakukan mengingat kebutuhan darah setiap bulan memang cukup banyak. Yakni, berkisar 1.000 hingga 1.200 kantong. (NAO)

                        Minggu, 06 Mei 2018

                        12 Anggota PMR Ikuti Uji Kecakapan Tingkat Korwil 1 Jateng

                        Praktek Simulasi

                        Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Grobogan pada tahun 2018, Mengikuti Uji kecakapan PMR dengan pendalaman 3 materi kecakapan  diantaranya Perawatan Kedaruratan (PK), Pertolongan Pertama (PP) dan Ayo Siaga Bencana (ASB).
                        Marten Krisando Staff bidang SDM dan Relawan  PMI Kabupaten Grobogan, menjelaskan, 132 peserta dari 11 PMI Kabupaten/Kota Se Korwil 1 Jawa Tengah mengikuti uji kecakapan tersebut, diantaranya  Madya 66 anak, dan Wira 66 anak. Khusus PMI Kabupaten Grobogan mengirimkan 6 anak PMR Madya dan 6 anak PMR Wira

                        Sebelumnya para anggota PMR perwakilan PMI Kabupaten Grobogan yang mengikuti Uji kecakapan melaksanakan pembekalan selama sebulan, mereka bersama – sama berlatih bersama setiap hari senin, rabu dan kamis selama bulan april yang dilaksanakan di Markas PMI kabupaten Grobogan.

                        Kegiatan  Uji Kecakapan yang digelar oleh PMI Korwil 1 Jawa Tengah pada tanggal 28-29 Mei 2018 di Komplek Obyek Wisata “Nglimut” Kabupaten Kendal. Materi yang diujikan adalah materi Perawatan Kedaruratan (PK), Pertolongan Pertama (PP) dan Ayo Siaga Bencana (ASB) dengan tahapan uji meliputi tes tertulis dan praktek Kemudian Kegiatan selanjutnya adalah tes tertulis dengan jumlah soal 25 dengan waktu 30 menit. Sedangkan untuk penilaian praktek,materi  Perwaatan Kedaruratan (PK) mempraktekan mengganti seprei dengan pasien, Pertolongan Pertama (PP) mempraktikan pertolongan pada korban pingsan di sertai patah tulang, untuk Ayo Siaga Bencana (ASB) setiap peserta harus mempresentasikan materi bahaya Banjir,tanah longsing dan pemansan global.

                        Staf SDM dan Relawan PMI Kabupaten Grobogan, Marten Krisando ”Secara Umum, tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk mengetahui atau mengidentifikasi tingkat Pengetahuan dan keterampilan materi pelatihan yang didapat di unit-unit PMR sekolah, serta untuk memberikan bentuk pengakuan dan penghargaan formal atas kemampuan yang dimiliki oleh anggota dan unit PMR sekolah.


                        Nurika Galang Salah satu peserta Uji kecakapan PMR Wira dari SMK N1 Wirosari , yang ditemui saat pelaksanaan kegiatan, mengatakan "Kegiatan seperti ini baru pertama kali diikuti, Senang bisa berjumpa dengan anggota PMR lainya tapi juga ada rasa takut, saat tidak bisa menjawab saat diuji".(MKL)

                        Tim PMI Kab.Grobogan

                        Tes tertulis


                        HASIL NILAI 









                        90 Anak TK Kunjungi Markas PMI Grobogan









                        Markas PMI Kabupaten Grobogan di Jalan PA Tendean No 5A yang biasanya sepi, Kamis (3/5/2018) pagi lalu mendadak meriah. Puliuhan anak TK dengan wajah riang berhamburan masuk halaman kantor di sebelah selatan jalan tersebut.

                        Mereka adalah 90 anak TK  PERTIWI SULURSARI dan TK RIMBANI Kecamatan Gabus. Dengan diantar para guru pembimbing dan Orang Tua, mereka tengah melakukan kegiatan belajar mengenal lingkungan. Staf markas PMI dan sukarelawan PMI yang bertugas pagi itu seolah kewalahan menerima kehadiran anak-anak berwajah polos tersebut.

                        Selanjutnya mereka dipersilahkan masuk Markas PMI dan diterima Kepala Markas  Djasman S.Pd dan Derektur UDD dr. Widi Astuti.

                        Dalam kunjungan di Markas PMI Grobogan itu diisi kegiatan pemutaran film Sibadu, permainan outbound, Mewarnai gambar dan pengetahuan Donor Darah bagi guru dan wali anak didik yang ikut mengantar.

                        Ketua Kristinah Retno S,S.Pd menyampaikan terima kasih atas penerimaan anak didik sehingga mereka dan orang tua wali mengenal lebih dekat keberadaan PMI Kabupaten Grobogan. Dia mengatakan, kegiatan itu baru pertama dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi dan ke depan akan semakin erat serta jangan bosan untuk didatangi anak-anak.

                        “Kami berterima kasih kepada relawan PMI sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses.”


                        Staf markas PMI Gesit mewakili Pengurus PMI Grobogan menyambut baik atas kepercayaan para guru pembimbing terhadap PMI dan menjadikan tempat untuk belajar mengenal lingkungan bagi anak-anak dan orang tua. Gesit berharap, keberadaan PMI Kabupaten Grobogan dapat dilihat  dan dirasakan masyarakat. (Marten K)

                        Hari Ini 9 Pelamar Tes Calon Pegawai PMI Kabupaten Grobogan




                        Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Grobogan menggelar seleksi calon pegawai secara terbuka. Sebanyak 9 pelamar mengikuti tes tertulis di aula PMI Kabupaten Grobogan, Sabtu ( 5 Mei 2018) pukul 08.00 WIB

                        Mereka terdiri dari  tenaga teknis. Tes ini meliputi ujian tertulis, wawancara, dan Praktek.
                        Pegawai yang diterima rencananya akan di tempatkan pada bagian Unit Donor Darah (UDD). dua orang akan di ambil dan a akan di tempatkan di UDD PMI Kabupaten Grobogan
                        Ketua Panitia Seleksi, Dr Widi, mengatakan, seleksi ini merupakan seleksi yang dilakukan jajaran pengurus PMI untuk mendapatkan karyawan yang berkualitas dan memiliki dedikasi tinggi termasuk sense of humanity (rasa kemanusiaan).

                        "PMI sebagai organisasi sosial juga memerlukan tenaga profesional dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," jelasnya.

                        Ketua PMI Kabupaten Grobogan, H.Sugiyanto SH. MM, menjelaskan, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan. Salah satu cara optimalisasi pelayanan dengan membentuk tim pelayanan yang bekerja secara profesional.

                        "Makanya kita buka seleksi ini dengan harapan akan tersaring tenaga profesional yang memahami betul tugas dan fungsi sebagai pelayan kemanusiaan," jelas    

                        PMI Gelar Konferensi PMR



                        Penyampain Materi Kepemimpinan Oleh Bapak Yunus

                        Korkab Baru dan Lma foto bersama Bapak Djasman, Kepala Markas, Bapak Yunus dan Ibu Yeni 
                        Rezeki Dwi Mukti menggantikan Koordinator yang lama, Lavemia Santikawati. Koordinator Forpis baru dan yang lama, kedua-duanya dari anggota PMR MAN 1 Grobogan.




                        PMI Kabupaten Grobogan baru-baru ini menggelar Konferensi Palang Merah Remaja (PMR)  tahun 2018  selama dua hari tanggal 5 s.d 6 Mei di Gedung Pertemuan PMI Kabupaten Grobogan. Kegiatan konferensi  diikuti 100 orang delegasi PMR Wira se Kabupaten Grobogan.

                        Kegiatan yang bertemakan “Melaui Konferensi PMR Ciptakan Remaja Pandai, Manusiawi dan Responsif untuk pembinaan Berkelanjutan” dibuka secara resmi oleh Waka Bidang SDM dan Relawan PMI Kabupaten Grobogan, Lukas Supriyanto M.Pd.

                        Dalam sambutannya dikatakan, pembinaan generasi muda menjadi salah satu program kerja PMI yang secara berkala dan berkelanjutan terus dikembangkan, dan juga menampung motivasi, idealisme, pengalaman, serta ketrampilan remaja guna mendukung kemajuan PMI khususnya PMI Kabupaten Grobogan.

                        “Para anggota remaja Palang Merah sangat strategis sebagai kepanjangan tangan PMI dalam mengembangkan generasi muda yang peduli terhadap sesama dan dan dapat memberikan nilai-nilai positif kepada teman sebayanya, baik di sekolah maupun dilingkungan tempat tinggalnya,”ujar Waka Bidang SDM dan Relawan PMI Kabupaten Grobogan, Lukas Supriyanto M.Pd.

                        Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan Djasman S.Pd, menjelaskan bahwa tujuan konferensi ini adalah pemberdayaan peran anggota PMR dalam meningkatkan kualitas pembinaan dan pengembangan PMR yang berkelanjutan dan berkarakter.

                        “Secara khusus tujuan  konferensi ini diharapkan menumbuh kembangkan karakter positif berjiwakan kepalangmerahan pada anggota PMR dan remaja, Mendorong mewujudkan tanggung jawab sosial melalui penerapan Tri Bhakti PMR, Mengorganisasikan jejaring PMR PMI Kabupaten Grobogan dalam wadah Forpis yang Pandai, Manusiawi dan Responsif,”terangnya.

                        Feri R selaku fasilitator menambahkan, agenda selama dua hari peserta mendapatkan materi tentang manajemen PMR, Pendididikan Remaja Sebaya, membuat desain projek,Pemanfaatan Barang bekas, Sosialiasi di CFD tentang Pengurangan Risiko Bencana dan Perubahan Iklim, membuat program kerja dan Kepemimpinan. Agenda penting lainnya adalah laporan pertanggungjawaban Pengurus Forpis yang lama dan Pemilihan Koordinator Forpis yang baru untuk periode 2018-2019.

                        “ Yang berbeda tahun ini dalam penyelenggaraan konferensi adalah adanya penyampaian materi Pendidikan Remaja Sebaya. Dimana diharpkan anggota PMR dapat menjadi penyampai atau peer edukasi terhadap teman sebayanya agar  memahami tentang bahaya narkoba dan seks bebas,”imbuhnya.

                        Koordinator Forpis terpilih
                        Setelah melalui debat kandidat dan penyampain visi dan misi serta berdasarkan  pemilihan yang dilakukan secara demokratis oleh semua peserta konferensi, berhasil terpilih Koordinator Forpis Kabupaten Grobogan yang baru, Rezeki Dwi Mukti menggantikan Koordinator yang lama, Lavemia Santikawati. Koordinator Forpis baru dan yang lama, kedua-duanya dari anggota PMR MAN 1 Grobogan.

                        Rezeki sebagai Koorinator Forpis terpilih, akan memimpin selama masa bakti 2018-2019. Dia akan membawa PMR untuk lebih maju, kreatif, inovatif, manusiawi dan responsif sesuai yang diamantkan peserta Konferensi.


                        “Saya akan menjalankan amanat yang sebaik-baiknya, akan memajukan forpis dan akan meningkatkan jejaring komunikasi antar PMR yang lebih baik untuk kemajuan PMR di Kabupaten Grobogan,”ujarnya (MKL)