iklan

iklan

Senin, 28 November 2022

PMI GROBOGAN GELAR DRR CAMP

 


PMR ( Palang Merah Remaja) Madya SMP/MTs Negeri dan Swasta Se-Kabupaten Grobogan mengikuti Latihan Gabungan PMR Madya Disaster Risk Reduction (DRR) Camp atau Kemah Pengurangan Resiko Bencana “Sekolah Siaga Bencana” Tingkat Madya yang diselenggarakan oleh PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Grobogan. Event ini digelar secara  luring mulai hari Selasa sampai Kamis 5,6 dan 7 Oktober 2022. Markas PMI Kabupaten Grobogan dan SMP Kristen Purwodadi menjadi tempat dilaksanakannya DRR Camp.

Youth Camp ini diikuti oleh 75 siswa dari 37 pangkalan (sekolah). Tiap pangkalan mengirimkan dua siswa dalam ajang ini. DRR Camp tingkat madya merupakan kegiatan camping yang diikuti oleh pelajar Sekolah Menengah Pertama (12-15 tahun) di setiap pangkalan untuk mewujudkan pelajar yang berkarakter. Tema yang diambil pada event ini yaitu mewujudkan PMR Madya yang Bersih, Sehat dan Aman.

Andreas , pembina PMR merasa bangga anak didiknya dapat mengikuti kegiatan  DRR Camp ini. “Anak akan tertempa jiwa kepemimpinan dan kemandiriannya setelah mengikuti event ini. Bukan sekadar camping saja, akan banyak bekal materi yang akan didapatkan peserta, jelas Andreas Pembina PMR SMP Negeri 1 Brati.

Saat melepas delegasi PMR SMP Neatan ini. Acaranya juga seru dan tidak membosankan,” ujar Aulia sambil menikmati makan siang.).geri 1 Brati, Sari Pujiyono Kepala SMP Negeri 1 Brati berpesan untuk mengikuti kegiatan ini dengan serius dan senantiasa menjaga kesehatan mengingat cuaca saat ini yang tidak menentu.

“Persiapkan fisik kalian dan jaga kesehatan agar bisa mengikuti kegiatan ini sampai selesai,”pesannya.

“Semoga dengan giat DRR Camp ini PMR SMP Negeri 1 Brati semakin terasah jiwa kepemimpinannya dan selalu sigap menolong sesame,” ujarnya menambahkan.

Para peserta DRR Camp ini akan dibekali dengan tujuh materi pokok PMR dengan narasumber dari pelatih PMI dan fasilitator dari Forum Tenaga Sukarela Pembina PMI serta KSR Kabupaten Grobogan. Bekal materi tersebut meliputi: gerakan kepalangmerahan, kepemimpinan, pertolongan pertama,sanitasi dan kesehatan, kesehatan remaja, kesiapsiagaan bencana, dan donor darah. Selain materi pelatihan, ada banyak game menarik dan ice breaking di awal penugasan yang disampaikan oleh para pelatih.

“Banyak pengalaman baru yang saya dapatkan selama mengikuti kegiatan

 



 


0 comments:

Posting Komentar