iklan

iklan

Rabu, 20 Januari 2016

SERBA SERBI DONOR DARAH



Mengapa Darah Harus Bayar ?

Biaya yg kita keluarkan perkantong darah sebenarnya adalah biaya penggantian pemeliharaan darah, supaya kondisinya tetap sama seperti saat berada dalam tubuh kita. Biaya ini yg kita kenal dgn nama BPPD atau Biaya Penggantian Pengelolaan Darah

Mengapa kita Perlu Donor Darah ?

Kebutuhan yang besar : Setiap delapan detik, ada satu orang yang membutuhkan transfusi darah di Indonesia. Pemeriksaan kesehatan gratis : Sebelum mendonorkan darah, petugas akan memeriksa suhu tubuh, denyut nadi, tekanan darah dan kadar hemoglobin Anda. Tidak menyakitkan : Ya Anda memang akan merasa sakit. Namun, rasa sakit itu tidak seberapa dan akan hilang dengan cepat

Mengapa Proses Darah Lama ?

Tak banyak yang tahu bahwa proses pengolahan darah di Palang Merah Indonesia (PMI) begitu sulit dan memerlukan banyak waktu. Secara keseluruhan darah pendonor baru siap diberikan kepada seseorang itu butuh waktu sekitar 3 jam.

Persiapan Donor ?


Kita memerlukan tidur yang nyenyak di malam sebelum mendonor, sarapan pagi atau makan siang sebelum mendonor. Banyak minum seperti jus, susu sebelum mendonor. Rileks saat mendonor, dan banyak minum setelah mendonor. Kita bisa melanjutkan kegiatan setelah mendonor, asal hindari aktivitas fisik yang berat

LONDON - Mendonorkan darah, adalah salah satu perbuatan yang paling terpuji atau mulia yang dapat Anda lakukan dalam kehidupan sosial. Karena melakukan ini benar-benar dilakukan tanpa pamrih sedikitpun.
Seperti dilansir metro.co.uk, perlu diketahui bahwa di Inggris dan Wales Utara saja. Sekitar 6.000 donor darah dibutuhkan setiap harinya. Itu berarti ada sekitar 6 jutacookies (biskuit) yang dibagikan kepada para pendonor seusai mereka mendonorkan darahnya. Wow!
So, kalau Anda tahu bahwa dalam satu dekade terakhir. Data menyebutkan jika jumlah pendonor darah ternyata telah merosot sebesar 40 persen. Maka Anda sebagai pendonor reguler, jelas dapat berbangga hati bukan.
Hanya saja, itu tetap tidak bisa menutupi rasa sedikit sakit di lokasi darah Anda diambil. Ataupun rasa sedikit kesemutan atau pegal di bagian itu. Bahkan tak dapat dibayar sekalipun oleh biskuit dan air putih (kalau di Britania Raya) atau mie telor rebus dengan susu (di Indonesia) saat Anda mengorbankan sedikit waktu kala memberikan darah Anda cuma-cuma.
Adapun hal tersebut juga tidak membuat impresi kepada orang-orang yang tahu Anda mendonorkan darah secara reguler.
Akan tetapi, ada baiknya mungkin Anda ingin mengetaui hal-hal apa yang terjadi di luar maupun dalam tubuh Anda baik sebelum dan selepas proses mendonorkan darah. Ini ringkasannya agar Anda setidaknya punya ketertarikan jadi pendonor.
1.Malas Gara-gara Harus Isi Formulir? Formulir Apa ?
Anda tak perlu membuat janji untuk mendonor. Baiknya langsung saja berangkat ke tempat resmi mendonor. Tak perlu isi formulir segala. Nanti ada petugas yang mencatatnya.
2.Tubuh Anda akan diperiksa secara menyeluruh?
Apakah Anda mengidap hepatitis atau memiliki tato ditubuh? Tenang saja, kalau Anda tak pernah berhubungan seksual untuk mendapatkan uang ataupun obat terlarang. Maka kondisi kesehatan Anda relatif bagus buat mendonorkan darah.
3.Menunggu lama untuk mendonorkan darah?
Servis di pusat donor darah, sejak mendaftar hingga selesai, tak sampai 1 jam. Padahal banyak yang mempersiapkan diri untuk meluangkan waktu sekitar 2 jam.
4.Apakah bermasalah jika minum air putih terlalu banyak sebelum mendonor?
Ya. Sebaiknya minum air putih secara normal dan tidak berlebihan. Karena secara sains, minum air putih terlalu banyak sebelum mendonor, malah akan membuat prosesnya lebih lama.
5.Perlu tidak dalam wawancara sebelum mendonor Anda berbohong?
Sebaiknya tidak perlu. Berbicara apa adanya, apakah Anda sebelumnya telah mengkonsumsi jenis obat tertentu atau yang lain. Karena hasil donor Anda nantinya juga bakal diperiksa secara menyeluruh oleh pihak berwenang.
6.Apakah rasa jarum suntik donornya sakit melebihi ketajaman pisau?
Tentu tidak. Anda pasti merasakan rasa sakit yang luar biasa jika disabet pisau. Namun, paling rasa suntikan jarum donor, masih tetap membuat Anda ‘ouch’ berteriak sedikit.
7.Saya mesti berpakaian resmi saat mendonor?
Tak perlu, asal rapih dan sopan. Memakai kaus oblong dan celana pendek selutut pun tetap dilayani oleh petugas tanpa terkecuali. 
8.Luka bekas donor akan membuat jelek kulit Anda?
No, itu hanya sebuah bekas luka kecil dan secara kasat mata hampir tidak terlihat.
9.Anda pernah mendonor saat lapar dan tak mau lagi melakukannya?
Sebaiknya jangan. Karena dokter mengatakan, Anda salah jika mendonor dalam keadaan lapar. Karena Anda bakal merasa dehidrasi.
10.Jarum donor di lengan Anda tampak seperti vampir sedang menghisap darah?
Saat pertama kali, mungkin akan terasa grogi saat jarum bakal ditancapkan ke arteri lengan Anda. Selepasnya juga akan terasa aneh melihat darah terus tersedor keluar dari pembuluh darah lengan Anda. Namun, kalau Anda sanggup melihat jarum itu saat akan tertancap, maka Anda pasti orang pemberani.
11.Jangan pernah berharap mendonor karena selepasnya mendapat makanan.
12.Meminum teh baik bagi Anda yang secara regular mendonorkan darah. Jangan terlalu sering minum kopi.
13.Anda akan lupa dan butuh waktu yang lama buat mendonor lagi jika tidak merencanakannya.
14.Yang terakhir ini adalah yang paling penting

Tak memandang seberapa banyak Anda membuat hal ini sebagai bahan candaan. Dan tidak memandang ini secara serius. Anda harusnya akan selalu mendonor lagi. Karena harusnya Anda tahu, jika Anda mungkin telah menyelamatkan nyawa 3 orang berkat donor darah yang Anda lakukan.
jarum suntik donor darah

0 comments:

Posting Komentar