Minggu, 17 Februari 2019
Apa Itu Jumbara?
Februari 17, 2019
No comments
Apa Itu Jumbara?
JUMBARA atau Jumpa
Bakti Gembira, yaitu suatu kegiatan yang rutin dikukan oleh para anggo PMR dari
sejumlah daerah di indonesia.Kegiatan ini di selenggarakan oleh PMI yang
bertujuan agar para anggota PMR dari daerah-daerah mana pun
bisa bertegur sapa dan saling bertukar ilmu yang bisa di bilang silturahmi
antara para anggota PMR di Indonesia.
Kegiatan JUMBARA ini
bertujuan agar para anggota PMR bisa saling bekerja sama dalam
berbagai lomba yang di selenggarakan oleh panitia, selain itu di JUMBARA juga
di adakan seminar, pelatihan dan sharing antara anggota PMR untuk
bertujuan menambah wawasan para anggota PMR yang ikut serta.
Selain ada kegiatan
dalam bidang ilmu pengetahuan, di JUMBARA juga mendidik agar
para peserta jumbara peduli sosial antara manusia yaitu dengan kegiatan Donor
Darah. Yang bisa mendidik para peserta agar peduli terhadap sesama manusia.
Selain kegiatan manusiawi seperti Donor Darah, di JUMBARA juga
mengadakan kegiatan peduli lingkungan dengan menanam 1000 Pohon di
lingkungan sekitar, yang dapat menanamkan jiwa para peserta didik di JUMBARA agar
dari dini mereka peduli terhadap lingkungan sekitar.
Jadi dukung dan ikut
serta dalam JUMBARA yang akan di laksanakan di Kecamatan Brati
Kabupaten Grobiogan ini yang akan di laksanakan tidak lama lagi, yang
kemungkinan akan di laksanakan pada bulan Oktober 2019 mendatang
Apa itu Relawan PMI?
Februari 17, 2019
No comments
Jika
membaca atau mendengar kata relawan, hal pertama yang terlintas dalam benak
sebagian besar kita mungkin adalah orang-orang yang membantu saat terjadinya
bencana, seperti evakuasi korban ataupun membantu kebutuhan dasar mereka saat
di barak penampungan, tapi apakah relawan hanya hadir sebatas momen bencana
saja? Jikapun definisinya lebih luas dari itu, penjelasan apa yang sebenarnya
bisa digunakan untuk mengurai tuntas makna dari relawan?
Saya
pernah bertanya ke beberapa teman tentang pengertian relawan menurut mereka,
beberapa dari mereka mengatakan “oh, yang bantuin di bencana alam itu ya?, yang
biasanya bantu di posko banjir kan itu relawan”. Lalu, ada juga teman yang
mengatakan “Aku bukan relawan, relawan kan yang bantu pas ada bencana, kalau
aku volunteer yang mengajar anak-anak jalanan.” Yap, kata ‘relawan’ memang
identik dengan mereka yang siap ditempatkan di lokasi bencana. Sedangkan
volunteer mengacu pada mereka yang melakukan kegiatan sukarela seperti mengajar
anak jalanan, menjadi panitia kegiatan bakti sosial, kegiatan yang terdengar
‘ringan’ dibandingkan mereka yang membantu saat terjadi bencana. Padahal, dua
kata tersebut yakni relawan dan volunteer adalah sama, hanya penggunaan dalam
bahasa sehari-hari yang berbeda.
Pengertian
Relawan
Dalam
Kamus Bahasa Indonesia, relawan sepadan dengan kata sukarelawan yang artinya
adalah orang yang melakukan sesuatu dengan sukarela (tidak karena diwajibkan
atau dipaksakan).
Akan
tetapi, sesederhanakah itu pengertian relawan? Karena dengan berpegang pada
definisi yang itu saja, berarti kalau kita rela melakukan sesuatu dengan
sukarela untuk si dia yang tercinta, otomatis kita adalah relawan—mungkin akan
lebih aduhai lagi bila ditambah gelarnya menjadi relawan cinta, pejuang kasih
sayang, hehe.
Untuk
itu, agar tidak terjadi penyempitan makna seperti contoh aduhai di atas,
baiknya kita memperkaya makna dengan merujuk pada sumber lain.
Bila
kita membuka kamus Oxford, definisi relawan (volunteer) juga hampir serupa
dengan kamus Indonesia. Terdapat dua pengertian mengenai kata relawan, yakni
A
person who freely offers to take part in an enterprise or undertake a task.
A person who works for an organization without being paid. Pengertian pertama sejalan dengan pengertian menurut kamus Indonesia. Pengertian kedua menjelaskan bahwa relawan bekerja tanpa melibatkan transaksi uang juga.
A person who works for an organization without being paid. Pengertian pertama sejalan dengan pengertian menurut kamus Indonesia. Pengertian kedua menjelaskan bahwa relawan bekerja tanpa melibatkan transaksi uang juga.
Dalam
kamus Merriam Webster, pengertian relawan dibagi menjadi dua bagian, definisi
sederhana dan lengkap. Definisi sederhana relawan menurut kamus ini, hampir
sama dengan dua kamus sebelumnya, tapi diperkaya dengan definisi sebagai orang
yang bergabung dengan kemiliteran tanpa paksaan (kemungkinan semacam wajib
militer). Berikut kutipan lengkapnya.
A
person who chooses to join the military A person who does work without getting
paid to do it Definisi lengkapnyalah yang menjelaskan lebih rinci ketimbang
beberapa definisi sebelumnya.
A
person who voluntarily undertakes or expresses a willingness to undertake a
service as a: a). one who enters into military voluntarily; b). one who renders
a service or takes part in a transaction while having no legal concern or
interest of property without giving valuable consideration.
Dengan
demikian, secara bahasa, relawan memang orang yang bekerja sukarela membantu
dalam pelayanan atau organisasi tertentu tanpa menginginkan atau melibatkan
uang sebagai imbalan atas kerjanya.
Relawan
itu dibayar nggak sih?
Dalam
Volunteering England Information Sheet, terdapat kutipan pengertian aktivitas
kerelawanan yang merujuk pada buku The Compact Code of Good Practice on
Volunteering yang terbit pada tahun 2005.
“…an
activity that involves spending time, unpaid, doing something that aims to
benefit the environment or individuals or groups other than (or in addition to)
close relatives”.
Merujuk
pengertian di atas, artinya seseorang disebut relawan jika telah menyediakan
waktunya, tanpa dibayar, untuk melakukan sesuatu yang dapat berkontribusi
positif bagi lingkungan, orang lain, atau suatu kelompok, yang notabene bukan
semata orang terdekat sang relawan saja.
Ini
berarti hal yang mendorong kerja kerelawanannya bukanlah kedekatan batin dengan
pihak penerima ‘bantuan’-nya saja, tetapi ada motivasi lain yang mendorongnya,
dan itu bukanlah uang. Sama sekali bukan uang.
Memang
benar ada beberapa organisasi yang memberikan sejumlah uang para relawannya, tetapi
biasanya sekedar untuk menutupi biaya akomodasi yang telah dikeluarkan relawan
atau berupa sistem reimbursement. Akan tetapi, perlu diingat juga ada atau
tidak adanya uang untuk aktivitas kerelawanannya itu tidak akan sama sekali
memengaruhi kerja sang relawan.
Jadi,
dapat disimpulkan seseorang bisa disebut relawan jika:
Melakukan
sesuatu hal dengan sukarela Mengorbankan waktu dan tenaga
Aktivitas tersebut memberikan keuntungan positif bagi lingkungan atau organisasi yang dibantunya
Aktivitas tersebut memberikan keuntungan positif bagi lingkungan atau organisasi yang dibantunya
Tidak
atas dasar motivasi atau mengharapkan imbalan uang. Nah, membaca penjelasan di
atas, apakah kamu sudah siap #JadiRelawan? Indorelawan sangat senang karena
sejak website indorelawan.org diluncurkan sudah ada lebih dari 28.000 individu
yang berminat untuk #JadiRelawan! Kami yakin, jauh dalam lubuk hatimu yang
paling dalam, kamu sangat ingin menjadi relawan. Lantas, tunggu apa lagi? Baca
3 tanda kamu sudah siap #JadiRelawan supaya niat kamu siap menjadi aksi baik!
APAKAH
MANAJEMEN RELAWAN ITU ?
Manajemen
relawan merupakan proses pembinaan dan pengembangan anggota relawan PMI agar
dapat mendukung peningkatan kapasitas organisasi dan pelayanan PMI. Relawan di
sini terbagai menjadi dua, yakni Tenaga Sukarela (TSR) dan Korps Sukarela
(KSR).
1.
Korps Sukarela (KSR)
KSR
merupakan kesatuan atau unti dalam perhimpunan PMI, yang merupakan wadah
pengabdian bagi Anggota Biasa dan pribadi-pribadi yang atas kesadaran sendiri
menyatakan diri menjadi anggota KSR, serta memenuhi persyaratan berikut :
- WNI
atau WNA yang sedang berdomisili di Indonesia
- Berusia
minimal 17 tahun
- Berpendidikan
minimal SLTP/Sederajat
- Bersedia
mengikuti pendidikan dan pelatihan
- Bersedia
menjalankan tugas kepalangmerahan secara terorganisir dan mentaati
peraturan yang berlaku.
Bagaimana
bergabung menjadi anggota KSR PMI
Bila
persyaratan di atas sudah terpenuhi, daftarkan diri ke kantor PMI setempat.
Anda dapat bergabung menjadi anggota KSR Unit markas tersebut atau unti
instansi jika anda karyawan dari suatu perusahaan tersebut. Namun jika Anda
mahasiswa perguruan tinggi dapat menghubungi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang
menangani kepalangmerahan dan bergabung menjadi KSR PMI Perguruan Tinggi.
Pendidikan
dan Pelatihan KSR PMI
Pendidikan
dan pelatihan dilaksanakan sesuai dengan paket kurikulum Pelatihan Dasar, dan
jika lulus dapat melanjutkan ke Pelatihan Spesialisasi sesuai minat dan
kemampuan dalam rangka memenuhi kompetensi sebagai relawan yang mampu melakukan
Kegiatan pelayanan Teknis Kepalangmerahan.
Kagiatan
KSR PMI Kabupaten Grobogan
- Donor
darah sukarela
- Pertolongan
pertama dan evakuasi pada kecelakaan, bencana dan konflik.
- Dapur
Umum, penampungan darurat, distribusi relief, “Tracing and Mailing” untuk
korban bencana.
- Pelayanan
pada program bebasis masyrakat (CBFA/CBDP)
- Layanan
Konseling dan Pendidikan Remaja Sebaya (PRS), Pendidikan wanita Sebaya
(PWS) untuk pencegahan sebaran HIV/AIDS dan narkoba dengan pendekatan.
- Ketrampilan
hidup
- Temu
karya KSR
- Pembinaan
PMR
2.
Tenaga Sukarela (TSR)
Tenaga
sukarela (TSR) merupakan anggota PMI yang direkrut dari perseorangan dari
kalangan masyarakat yang berlatar belakang profesi atau memiliki ketrampilan
tertentu, misalnya dokter, ahli gizi, sanitasi, akuntan, logistic, teknisi,
pertanian, jurnalis, seniman/artis, teknologi komunikasi, guru, dlsb.
Kalangan
professional berminat ingin bergabung dengan PMI dapat menghubungi Markas PMI
atau Daerah setempat kemudian mengikuti Orientasi kepalangmerahan, sebelum
dilibatkan dalam berbagai kegiatan kemanusiaan.Mereka akan direkrut bilamana,
PMI mempunyai program kegiatan pelayanan yang memerlukan tenaga relawan dengan
spesifikasi yang terkait, untuk ditugaskan di lokasi operasi kemanusiaan
tersebut.
Syarat
menjadi Anggota TSR PMI
- Warga
Negara Indonesia yang bertaqwa kepada Tuhan YME
- Setia
kepada Pancasila dan UUD 1945
- Usia
minimal 18 tahun dan serendahnya tamat SMP/ sederajat
- Atas
kesadaran dan kemauan sendiri bersedia mendaftarkan diri
- Memiliki
keterampilan/keahlian/profesi tertentu yang dapat mendukung tugas dan
kegiatan PMI
- Memiliki
kesanggupan secara mental dan fisik.
- Bersedia
menjalankan ketentuan organisasi PMI dan menjaga nama baik PMI
- Bersedia
mengabdikan diri di PMI minimal untuk tiga tahun ke depan
- Bersedia
mengikuti orientasi kepalangmerahan
Bagi
warga negara Asing yang berminat menjadi Relawan PMI (TSR) syaratnya :
- Warga
negara asing yang telah memenuhi ketentuan perundang-undangan yang berlaku
di Indonesia ( punya dokumen keimigrasian yang jelas)
- Bersedia
mengikuti orientasi kepalangmerahan
- Atas
kesadran dan kemauan sendiri
- Bersedia
menaati peraturan organisasi yang berlaku dan menjaga nama baik PMI
Dalam
manejemen Relawan juga memiliki siklus manejemen relawan, meliputi :
Rekruitmen, Pelatihan, Penugasan, Pengakuan dan Penghargaan, serta Monitoring
dan Evaluasi.
FORMULIR PENDAFTARAN
http://www.mediafire.com/file/6b2pkdm3dnmnko0/Formulir+Pendaftaran+Anggota+KSR.pdf
http://www.mediafire.com/file/6b2pkdm3dnmnko0/Formulir+Pendaftaran+Anggota+KSR.pdf
Rabu, 06 Februari 2019
PMR SMA N 1 Purwodadi Gelar DIKLAT PP
Februari 06, 2019
No comments
PMR SMA N 1 Purwodadi menggelar
pendidikan dan pelatihan dasar pertolongan pertama bagi anggota PMR yang
Baru Minggu 20 Januari 2019
Kegiatan diikuti sebanyak 56
personil dari kelas 10.11 dan 12 yg akan ditugaskan sebagai petugas Pertolongan
Pertama di SMA N 1 Purwodadi
Salah satu fasilitator pelatihan,
Marten Krisando Legowo mengatakan, tujuan Pelatihan PP Dasar adalah untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para anggota PMR di SMA N 1 Purwodadi untuk melaksanakan
pelayanan PP bisa maksimal. Tujuan secara khusus adalah sebagai upaya
pembelajaran anggota PMR memberi pertolongan Pertama yang cepat dan tepat
sebelum di rujuk ke Fasilitas Kesehatan.
"Materi yg disajikan antara
lain penanganan perdarahan dan syok, cidera jaringan lunak, luka bakar, cidera
alat gerak dan kegawatdaruratan. Materi berupa teori maupun praktek,'katanya.
Sementara itu ketua Panitia,
Sania mengungkapkan, tujuan Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan ini agar PMR SMA
N 1 Purwodadi mempunyai jiwa kemanusiaan dan akan membuat Jadwal Petugas UKS
kepada anggotanya untuk berjaga di UKS tiap harinya saat jam istirahat.
Di akhir acara kegiatan dilakukan
praktek dan simulasi penanganan korban kecelakaan sampai dengan mengevakuasi
korban ke UKS
Selasa, 05 Februari 2019
PMR MARKAS ADAKAN REORGANISASI
Februari 05, 2019
1 comment
Dalam
rangka melaksanakan program kerja PMR MARKAS PMI Kabupaten Grobogan mengadakan
Reformasi Pengurus Periode 2018/2019 tanggal 2/4 Februari 2019 bertempat di Markas
PMI kabupaten Grobogan.
Djasman,
S.Pd Kepala Markas PMI Kabupaten Grobogan menyampaikan " Kami atas nama PMI
Kabupaten Grobogan mengucapkan trimakasih kepada Pengurus PMR periode 2018/2019
yang telah menjalankan program kerjanya dan kami ucapkan selamat atas
terpilihnya Ketua sekaligus Pengurus PMR periode 2019/2020 semoga bisa amanah
dalam melaksanakan program kerja tambah banyak anggotanya dan tambah bagus
prestasinya.
Fery,
Plt ketua PMR Periode 2018 /2019 mengatakan saya mengucapkan trimakasih atas
kesempatan yang telah diberikan kepada Kepengurusan angkatan kami banyak ilmu-
ilmu yang telah kami dapatkan, kami mohon maaf apabila kami ada kesalahan
selama kami diberikan amanah semoga Kepengurusan yang baru bias lebih baik dari
Kepengurusan kami.
Azka
Ketua PMR Periode 2019/2020 memberikan tangapan bahwa, Kami mewakili Pengurus
mengucapkan trimaksih atas pendidikan yang telah diberikan selama kami menjadi
anggota, Kami mohon doa restu dan dukungan dari semua pihak semoga kami bisa
amanah dalam menjalankan program kerja dan bisa membawa PMR Markas PMI
Kabupaten Grobogan lebih baik dalam prestasi maupun pengembangan organisasi.*(ebelia
)
Langganan:
Postingan (Atom)
-
Berilah Tanda Silang (X) Pada Jawaban Yang Saudara Anggap Benar 1. Pengertian Pertolongan Pertama adalah ……….. a. Pemberian P...
-
1 Juklak JUMBARA klik J Juknis JUMBARA klik Surat UNDANGAN klik Materi JUMBARA klik Logo JUMBARA klik cdr klik Formuli...